Kasus Kematian Ibu Melahirkan Meningkat di Sumedang Dibandingkan Tahun Lalu

27 November 2020, 10:16 WIB
Ilustrasi ibu melahirkan. /angel4leon/Pixabay

PR SUMEDANG - Kesehatan ibu ketika mengandung janin sangatlah penting untuk dipantau dengan rutin.

Ibu hamil sangat rentan terinfeksi sebuah penyakit karena sistem imunnya sedang melindungi dirinya dengan jabang bayi yang dikandung.

Seorang ibu hamil perlu memeriksakan kesehatannya di fasilitas kesehatan yang tersedia, agar hidupnya dalam keadaan baik-baik hingga melahirkan sang buah hati ke dunia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 27 November 2020, Taurus Keluarkan Isi Hatimu

Faktor terpenting yang harus dimiliki oleh ibu hamil ialah tingkat hemogblobin yang tinggi dalam tubuh agar tidak terjadi pendarahan.

Hal tersebut karena pendarahan hebat dapat mengakibatkan kematian untuk ibu hamil ketika melahirkan.

Dikutip Pikiran Rakyat Sumedang dari laman resmi Pemkab Sumedang pada Jumat, 27 November 2020, bahwa jumlah kematian ibu ketika melahirkan meningkat di tahun 2020 ini.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang, hingga bulan November 2020, jumlah kematian ibu ketika melahirkan mencapai 15 orang.

Baca Juga: Simak 10 Manfaat Konsumsi Teh Kunyit, dari Meningkatkan Imun hingga Mencegah Kanker

"Untuk tahun 2019 lalu, tercatat jumlah kematian ibu saat melahirkan hanya 13 orang, dan pada tahun 2020 ini sudah lebih 2 orang," ujar Nia Sukaeni selaku abid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang.

Menurut Nia, dari 15 kasus ibu meninggal saat melahirkan terjadi karena penyebab berbeda, tetapi penyebab dominannya adalah pendarahan.

Nia menjelaskan bahwa ntuk kasus pendarahan memang harus segera ditangani, namun disisi lain terkadang dari pihak keluargnya ada beberapa yang terlalu banyak pertimbangan sehingga menyebabkan keterlambatan dalam menanganinya.

Baca Juga: Fantastisnya Harga Jam Tangan Mewah Milik Edhy Prabowo yang Disita KPK, Seharga 1 Unit Toyota Yaris

Kemudian, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sumedang telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sebagai upaya pencegahan kejadian terasebut.

"Melalui petugas di lapangan, kami terus memberikan edukasi pada masyarakat khususnya ibu hamil untuk senantiasa berkonsultasi dan memeriksakan kehamilaannya pada pelayanan kesehatan terdekat," tutur Nia.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: sumedangkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler