Satu Warga Dikabarkan Hilang Diduga Tersesert Arus Banjir Bandang di Kabupaten Malang

- 9 Maret 2022, 10:05 WIB
Ilustrasi banjir bandang. Satu warga dikabarkan hilang saat terjadi banjir bandang di Kabupaten Malang, Selasa, 8 Maret 2022 petang. Tim BPBD setempat hingga saat ini masih melakukan upaya pencarian korban hilang tersebut.
Ilustrasi banjir bandang. Satu warga dikabarkan hilang saat terjadi banjir bandang di Kabupaten Malang, Selasa, 8 Maret 2022 petang. Tim BPBD setempat hingga saat ini masih melakukan upaya pencarian korban hilang tersebut. /Pixabay

BPBD Kabupaten Malang, kata Muhari, telah berkoordinasi dengan Jasa Marga guna melakukan kaji cepat dan melakukan pengalihan kendaraan sementara, sampai pembersihan material selesai dilakukan.

Sementara itu, masih dikatakan Muhari, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini cuaca.

Baca Juga: Foto Adegan Park Hyung Sik Dalam Drama Sountrack#1 Mulai Dipublikasikan Jelang Pemutaran Perdananya

Peringatan dini cuaca itu menyatakan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dan dapat disertai petir masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Malang hingga Kamis, 10 Maret 2022.

“Menyikapi hal tersebut, BNPB mengimbau kepada seluruh komponen pemangku kebijakan di daerah dan masyarakat agar dapat mengantisipasi adanya potensi bencana susulan yang dapat dipicu oleh faktor cuaca,” tutur Muhari.

Upaya seperti pemantauan dan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS), lanjut dia, pembersihan sampah maupun material lain yang dapat menyumbat aliran air, monitoring kondisi tanggul, jalan dan jembatan hingga pemantauan debit air saat terjadi hujan lebat, disarankan perlu dilakukan secara berkala.

Baca Juga: Ribuan Pedagang Tegallega Ikuti Vaksinasi Booster Kodim 0618 Kota Bandung

Untuk kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana susulan, kata Muhari, masyarakat di sepanjang aliran sungai agar melakukan evakuasi sementara jika terjadi hujan menerus dengan intensitas tinggi selama lebih dari satu jam. Perhatikan kondisi debit sungai dan hindari lereng curam yang minim vegetasi.

“Bagi pengguna jalan, baik jalan nasional maupun tol diharapkan memperhatikan rambu-rambu bahaya tanah longsor maupun informasi lain terkait perkembangan lalu lintas dan cuaca dari pihak-pihak terkait,” ujar Muhari.***

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah