PR SUMEDANG - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut selain vaksin dari Sinovac, beberapa vaksin Covid-19 lainnya direncakan akan masuk Indonesia pada kuartal II-2021.
“Pemerintah sudah mengirim Letter of Interest dan sedang dalam proses negosiasi,” kata Menko Airlangga Hartarto dalam bincang-bincang daring Outlook 2021 di Jakarta, Kamis, dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com dari Antara.
Lebih lanjut, Menko Airlangga menyebut vaksin tersebut terdiri dari Astra Zeneca, vaksin dari program Covax, dan Pfizer, yang disebut akan masuk pada kuartal II-2021.
Baca Juga: Terseok-seok di Awal Musim, Manchester United Kini Siap Berburu Gelar Juara
“Dari Covax, pemerintah juga sudah ada komitmen 10 persen, jadi ini sedang dikejar mengenai waktu. Tentu dari segi dana, pengadaan dan akses sudah disiapkan seluruhnya oleh pemerintah,” imbuh Menko Airlangga yang juga Ketua Tim Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) itu.
Program Covax merupakan program yang salah satunya dipimpin oleh aliansi vaksin global GAVI.
Menko Airlangga berharap komitmen penyediaan vaksin Covid-19 itu bisa ditingkatkan menjadi 20 persen dari jumlah penduduk.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Episode 25 Desember 2020: Mulai Nyaman, Aldebaran Jadi Baper dengan Andin
Lebih lanjut, Menko Airlangga menyatakan terdapat komitmen dari GAVI dalam penyediaan vaksin Covid-19 di Indonesia.