1 Orang Meninggal Dunia Akibat Terseret Arus Banjir yang Meluas di Kabupaten Gresik

- 14 Desember 2020, 19:04 WIB
Ilustrasi tenggelam.
Ilustrasi tenggelam. /Pixabay

PR SUMEDANG - Seorang gadis bernama Nafisah yang berumur 12 tahun, asal Desa Kedungrukem, yang awalnya dilaporkan hilang terseret arus deras, ditemukan tewas.

Dikutip oleh Pikiran Rakyat Sumedang melalui Antara News, hal tersebut terjadi dikarenakan Banjir yang menggenangi ratusan desa di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Senin, 12 Desember 2020 meluas ke tiga kecamatan, yakni Balongpanggang, Benjeng serta Cerme.

Kapolsek Benjeng, AKP Lukman Hadi mengatakan sejak adanya laporan hilang, sejumlah petugas langsung melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian, dan diketahui korban terseret arus di Dusun Ngablak, Kedungrukem.

 Baca Juga: Ditawari Jabatan Menteri Sosial, Tri Rismaharini: Saya Ikut Bu Mega Saja

"Setelah mendapat laporan pada Minggu, 13 Desember 2020 kami melakukan penyisiran, namun belum menemukan hasil. Tadi pagi, dilaporkan korban sudah ditemukan sehingga kami langsung melakukan evakuasi," ujarnya kepada wartawan.

Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dalam kondisi berpakaian lengkap dan langsung diserahkan kepada kedua orang tuanya.

Di Kecamatan Balongpanggang banjir menggenangi 12 desa, di antaranya Ngampel, Dapet, Sekarputih, Wotansari, Tenggor, Jombang, Tanahlandeana, Desa Banjaragung, dengan menggenangi ratusan rumah dengan ketinggian air 10 sampai 20 cm.

Baca Juga: Usai Dilakukan Pemeriksaan Oleh Polisi, 3 Tersangka Kasus Dugaan Pelanggaran Prokes Dipula

Di Kecamatan Benjeng, banjir menggenangi sejumlah desa, di antaranya Balongmojo, Sedapurklagen, Delik Sumber, Kedungrukem, Munggugianti, Kali Padang dan Desa Bulurejo, yang menggenangi ratusan rumah, sawah serta akses jalan desa.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x