Bahaya Bencana Hidrometeorologi Mengancam, BPBD Kabupaten Bandung Beri Peringatan Ini!

SUMEDANGKLIK- BPBD Kabupaten Bandung peringatkan masyarakat akan bahaya bencana hidrometeorologi.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama menjelaskan bencana hidrometeorologi merupakan bencana yang diakibatkan oleh parameter meteorologi seperti curah hujan, kelembaban dan temperatur.

Saat ini sepertinya banyak masyarakat yang belum memahami terkait bencana hidrometeorologi, padahal bencana tersebut kerap terjadi di wilayah Kabupaten Bandung belakangan ini.

Baca Juga: Kasus Penipuan Trading Binomo Indra Kenz Berbuntut Panjang, 'Camer' Tersangka Ikut Diseret Polisi

Pihak pemerintah Kabupaten Bandung melalui BPBD pun akan terus berupaya memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bencana hidrometeorologi tersebut.

Sebagai langkah antisipasi, BPBD menekankan kepada semua aparat kewilayahan di 31 kecamatan, 270 desa dan 10 kelurahan di Kabupaten Bandung untuk bersiaga mengantisipasi bencana hidrometeorologi.

"Seperti angin kencang, banjir dan longsor. Terutama bagi wilayah yang rawan bencana," ungkap Uka, Selasa 15 Maret 2022.

Baca Juga: Agenda Pemeriksaan Istri Tersangka Kasus Penipuan Trading Quotex Doni Salmanan, Dinan Nurfajrina Diundur

Uka menuturkan, terdapat beberapa desa di 20 kecamatan di Kabupaten Bandung yang merupakan wilayah dengan potensi banjir yang tinggi.

"Wilayah potensi longsor terdapat di 24 kecamatan dan wilayah potensi banjir bandang terdapat di 13 titik lokasi," tuturnya.