Zona Mati di Lepas Pantai Thailand Timur

- 26 September 2023, 21:44 WIB
Serangan Plankton Thailand
Serangan Plankton Thailand /FOTO: Bangkok Post

SUMEDANG BAGUS - Sebuah fenomena yang dikenal sebagai "zona mati" telah menimpa perairan lepas pantai Thailand timur akibat pertumbuhan plankton yang ekstrem. Para peneliti melaporkan bahwa tidak ada hewan yang dapat bertahan hidup di wilayah ini karena ledakan jumlah plankton yang menghancurkan ekosistem laut. Meskipun plankton biasanya memiliki peran penting dalam rantai makanan laut, ledakan populasi plankton ini telah mencapai tingkat yang berbahaya, menghabiskan makanan dan oksigen yang diperlukan oleh kehidupan laut serta mengubah warna air laut menjadi hijau sejauh mata memandang.

Tim peneliti yang dipimpin oleh Tanuspong Pokavanich, seorang ilmuwan kelautan dari Universitas Kasetsart, telah melakukan pengambilan sampel air untuk mengidentifikasi jenis plankton yang tumbuh di wilayah ini. Hasil penelitian mereka mengungkapkan bahwa ledakan plankton yang saat ini terjadi disebabkan oleh spesies Noctiluca, spesies yang sama yang melanda wilayah ini pada tahun 2020, saat terakhir kali wilayah ini mengalami efek El Nino.

Dampak zona mati ini sangat merugikan bagi nelayan setempat yang menggantungkan mata pencaharian mereka pada sumber daya laut. Lebih dari 260 petak budidaya kerang di sepanjang pantai Thailand timur saat ini terkena dampak parah akibat ledakan plankton ini. Menurut Asosiasi Perikanan Chonburi, lebih dari 80 persen dari petak budidaya tersebut telah mengalami kerusakan signifikan.

Baca Juga: Savana Bromo Mulai Pulih Setelah Kebakaran, Langkah Rehabilitasi dilakukan

Salah satu nelayan yang terkena dampak adalah Suchat Buawat, yang telah berkecimpung dalam bisnis ini selama lebih dari dua dekade. Ia memiliki sekitar sepuluh petak budidaya, dan mengatakan bahwa sejak awal tahun, ia telah mengalami kerugian lebih dari $14.000 akibat berkurangnya produksi dan kualitas kerang di petak-petak budidayanya.

Pemerintah setempat dan organisasi lingkungan sedang bekerja keras untuk mencari solusi bagi masalah zona mati ini, sementara nelayan dan masyarakat setempat menghadapi tantangan serius dalam upaya untuk memulihkan mata pencaharian mereka dan memperbaiki ekosistem laut yang terganggu di lepas pantai Thailand timur.***

Editor: Helmi Surya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x