Network
SUMEDANG BAGUS - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengungkapkan bahwa Vladimir Putin tengah mengalami rasa takut setelah pasukan bayaran Rusia, Wagner Group, mengkhianati dan menyerang Kremlin.
Zelensky menyatakan bahwa Putin, yang berada di Kremlin, tampaknya sangat ketakutan dan mungkin bersembunyi di suatu tempat tanpa terlihat. Ia juga menekankan pentingnya Putin bertanggung jawab atas situasi pemberontakan yang sedang berlangsung.
Menurut Zelensky, situasi saat ini di Rusia menunjukkan ketidakmampuan pemimpin Rusia dalam mengendalikan keadaan. Dalam waktu singkat, mereka kehilangan kepercayaan di beberapa wilayah, menunjukkan bahwa siapa pun, termasuk bandit Rusia, tentara bayaran, dan oligarki, dapat dengan mudah mengambil alih kendali kota-kota besar di Rusia serta mengakses gudang senjata.
Baca Juga: Putin Marah, Siapkan Hukuman Berat untuk Wagner Group
Sebelumnya, Yevgeny Prigozhin, pemimpin Wagner Group, dilaporkan memobilisasi pasukannya menuju Moskow dengan tujuan menggulingkan Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, yang dianggapnya sebagai pengkhianat. Prigozhin mengklaim bahwa Shoigu tidak jujur mengenai kegagalan besar di Ukraina. Ia juga mengumumkan berhasil menguasai fasilitas militer dan bandara di Rostov, Rusia bagian selatan, pada Sabtu, 24 Juni 2023, pukul 7.30 waktu setempat.
Namun, tidak lama setelah itu, Prigozhin mengumumkan penarikan pasukan bayarannya yang menuju Moskow untuk menghindari pertumpahan darah di ibu kota Rusia. Tindakan ini mendapatkan banyak apresiasi dari ratusan warga di Rostov, yang sempat menjadi tempat kedatangan pasukan tersebut. jarak antara kota Rostov dan Moskow hanya sekitar 200 km.***
