1,5 Juta Pengungsi Tinggalkan Ukraina Selama Agresi Rusia Berlangsung, Negosiasi ke-3 Dilanjut Senin Besok

- 6 Maret 2022, 15:30 WIB
Jumlah warga sipil (pengungsi) di Ukraina terutama wilayah Mariupol dan Volnovakha mencapai 1.5 juta. Negosiasi pun masih belum menemukan titik temu dan akan dilanjutkan Rusia pada Senin besok, 7 Maret 2022.
Jumlah warga sipil (pengungsi) di Ukraina terutama wilayah Mariupol dan Volnovakha mencapai 1.5 juta. Negosiasi pun masih belum menemukan titik temu dan akan dilanjutkan Rusia pada Senin besok, 7 Maret 2022. /Tangkapan layar video Reuters

SUMEDANGKLIK - Jumlah warga sipil (pengungsi) yang meninggalkan Ukraina akibat agresi Rusia selama 11 hari terkahir diperkirakan mencapai 1,5 juta, pada Minggu 6 Maret 2022.

Tercatat, pengungsi yang meniggalkan Ukraina banyak dari wilayah Mariupol dan Volnovakha.

Diketahui, dua kota di selatan Ukraina itu telah dikuasai oleh pasukan Rusia selama invasi.

Baca Juga: Lantaran Sakit Hati Jadi Motif Pelaku Habisi Nyawa Wanita Tanpa Busana di Sawah Besar Jakarta

Diinformasikan juga bahwa negara-negara tetangga seperti, Polandia, Rumania, Slovakia dan di tempat lainnya banyak dibanjiri pengungsi dari Ukraina.

Negosiator Ukraina mengatakan, putaran ketiga pembicaraan dengan Rusia mengenai gencatan senjata akan dilanjutkan pada Senin 7 Maret 2022.

Namun begitu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, meminta warga yang berada di daerah yang diduduki oleh pasukan Rusia untuk melawan Rusia dan bersumpah untuk membangun kembali bangsanya.

Baca Juga: dr Zaidul Akbar Sebut 5 Makanan Ini Bisa Buat Otak Anak Menjadi Lemot, Orang Tua Diminta Lebih Bijak

Hal itu disampaikannya dalam pidato yang disiarkan televisi pada Sabtu malam, 6 Maret 2022.

Halaman:

Editor: Panji Eko Laksmanto

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah