Jumlah Investor Pasar Modal di Jawa Barat Tumbuh 4 Kali Lipat

SUMEDANG BAGUS - Selama masa pandemi covid-19, jumlah investor pasar modal di Jawa Barat tumbuh signifikan. Bahkan, menurut Kepala BEI Jawa Barat, Reza Sahadat, pertumbuhan tersebut mencapai 4 kali lipat.

Reza mengungkapkan, saat ini jumlah investor di Indonesia sudah mencapai 11,3 juta SID untuk pasar modal dan 4,8 juta untuk pasar saham. Sedangkan jumlah investor di Jawa Barat saat ini mencapai 2,4 juta untuk pasar modal dan 1 juta untuk pasar saham.

"Tumbuh empat kali lipat di masa pandemi kemarin," ujarnya.

Baca Juga: Nathalie Holscher Mantap Lepas Hijab

Di tingah masa pandemi covid-19 pasar modal menjadi pilihan masyarakat untuk berinvestasi karena masyarakat banyak di rumah untuk work from home sehingga memilih pasar modal menjadi alternatif investasi.

Selain itu, menurut Reza yang tak lama lagi akan meninggalkan jabatannya sebagai Kepala BEI Jabar, keingintahuan masyarakat cukup tinggi terhadap pasar modal.

Karena itu, Bursa Efek Indonesia sengaja membuat aplikasi IDX mobile. Reza menyatakan, aplikasi tersebut memberikan data real time tentang pasar modal kepada masyarakat dari 473 perusahaan efek terbatas.

"Melalui IDX Mobile, kita bisa virtual trading untuk proses pembelajaran bagi masyarakat," tuturnya.

Reza berharap, aplikasi tersebut lebih dikenal masyarakat luas sehingga literasi keuangan masyarakat meningkat dan tingkat inklusi di pasar modal juga bertambah.