Pemdaprov Jabar Dorong agar Exit KM 149 dan GT KM 151 Tol Padaleunyi Kembali Dibuka

- 2 Juli 2024, 20:57 WIB
Sekda Jabar Herman Suryatman saat meninjau exit tol yang ditutup
Sekda Jabar Herman Suryatman saat meninjau exit tol yang ditutup /Humas Jabar

SUMEDANG BAGUS -- Exit Tol KM 149 dan gerbang KM 151 Jalan Tol Padaleunyi telah ditutup selama beberapa lama. Padahal keberadaan kedua gerbang tol tersebut terbukti strategis atasi kemacetan. 

Pemdaprov Jabar pun mendorong pembukaan kembali exit KM 149 dan gerbang KM 151 Jalan Tol Padalarang - Cileunyi (Padaleunyi) sebagai akses keluar masuk kawasan Gedebage. Menurut Sekda Jabar Herman Suryatman, kehadiran exit tol KM149 maupun gerbang tol ( GT) KM 15 sangat strategis dalam mengatasi kemacetan di kawasan Gedebage yang semakin sibuk dengan berbagai aktivitas.

Baca Juga: Rest Area KM 57 Tol Cikampek Sudah Ditunjang Layanan bagi Perempuan dan Anak

"KM 149 dan 151 ini sangat strategis dan akan kita akselerasi," ujar Herman Suryatman.

Pada Selasa 2 Juli 2024, Pemdaprov Jabar bersama Kementerian PUPR, Kemenko Marves, Pemkot Bandung, dan stakeholders melakukan cek lapangan. Sebelumnya dilakukan rapat bersama di kantor KCIC Tegalluar, Kabupaten Bandung.

Menurut Herman, kedua akses jalan tersebut jika sudah beroperasi dapat menjadi jalur andalan untuk masuk ke beberapa tempat penting, seperti Stadion GBLA, Masjid Raya Al Jabbar, kawasan bisnis dan permukiman Summarecon. Selain itu, kedua akses jalan tersebut juga andalan untuk menuju ke Stasiun Kereta Cepat Whoosh Tegalluar dan beberapa titik keramaian lain di Bandung timur.

Karena itu, Pemdaprov terus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak khususnya Kemenko Marves, Kementerian PUPR, Jasa Marga, dan pihak terkait lainnya. Komunikasi tersebut guna mendukung pemenuhan kelayakan operasional exit tol KM 149 dan gerbang tol KM 151 secara penuh.

Dengan dukungan berbagai pihak secara sabilulungan (gotong royong), diharapkan pemanfaatan akses dari dan ke ruas tol Padaleunyi di kawasan Gedebage tersebut dapat secepatnya terealisasi. "Dengan bahu membahu pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, insyaallah semua program pembangunan di Jawa Barat bisa terakselerasi," ujar Herman Suryatman.

Pentingnya percepatan operasional exit tol tersebut diharapkan tidak hanya berimplikasi pada kelancaran arus lalu lintas. Tetapi, juga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.

Halaman:

Editor: B. Hartati

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah