Studi Menunjukkan Musikalitas Meningkatkan Kesehatan Otak dan Memori

- 31 Januari 2024, 15:37 WIB
Penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Geriatric Psychiatry menyoroti hubungan antara keterlibatan dalam musik, seperti menyanyi dan memainkan alat musik, terutama piano, dengan peningkatan memori dan fungsi eksekutif otak.
Penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Geriatric Psychiatry menyoroti hubungan antara keterlibatan dalam musik, seperti menyanyi dan memainkan alat musik, terutama piano, dengan peningkatan memori dan fungsi eksekutif otak. /FOTO: ANTARA/Pexels/Yan Krukau

SUMEDANG BAGUS - Penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Geriatric Psychiatry menyoroti hubungan antara keterlibatan dalam musik, seperti menyanyi dan memainkan alat musik, terutama piano, dengan peningkatan memori dan fungsi eksekutif otak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terlibat dalam kegiatan musik membantu mengatasi stres, kecemasan, dan tekanan darah, sambil meningkatkan kualitas tidur, suasana hati, dan kewaspadaan mental.

Studi ini, yang merupakan bagian dari Protect, kelompok studi online di Inggris yang mengeksplorasi penuaan otak dan risiko demensia, melibatkan lebih dari seribu orang dewasa di atas 40 tahun. Penelitian tersebut bertujuan untuk memahami manfaat kesehatan otak dari memainkan alat musik dan menyanyi dalam paduan suara.

"Menjaga otak tetap aktif selama hidup telah dikaitkan dengan peningkatan cadangan kognitif, sehingga mengurangi risiko kerusakan kognitif di usia tua. Penelitian sebelumnya telah mengidentifikasi hubungan potensial antara musikalitas dan kognisi,” tulis para peneliti.

Hasilnya menunjukkan bahwa paparan musik seumur hidup dapat memberikan manfaat signifikan terhadap daya ingat dan kesehatan otak pada usia tua. Manfaat ini juga dapat dipengaruhi oleh faktor sosial, seperti menjadi bagian dari kelompok musik atau paduan suara.

Baca Juga: Virus Zombie Mengintai di Permafrost Kutub Utara: Ancaman Potensial Terhadap Kesehatan Global

Profesor penelitian demensia di Universitas Exeter, Anne Corbett, menyatakan bahwa bermusik dapat memberikan manfaat bagi kesehatan otak. “Secara keseluruhan, kami berpendapat bahwa bermusik dapat memberikan manfaat bagi kesehatan otak, menjadi cara untuk memanfaatkan ketangkasan dan ketahanan otak, yang dikenal sebagai cadangan kognitif," kata profesor penelitian demensia di Universitas Exeter Anne Corbett, dalam siaran persnya. Meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut, temuan ini menunjukkan bahwa mempromosikan pendidikan musik bisa menjadi langkah berharga dalam inisiatif kesehatan masyarakat untuk melindungi kesehatan otak. Khususnya, mendorong orang lanjut usia untuk terlibat kembali dalam aktivitas musik dapat menjadi strategi yang bermanfaat.***

Editor: Helmi Surya

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x