Ini Amalan Doa Nurbuat yang Dipercaya Umat Islam Bisa Membantu Berjumpa Nabi Muhammad SAW dalam Mimpi

- 21 Januari 2022, 16:02 WIB
Ilustrasi seseorang tengah mengamalkan doa nurbuat.
Ilustrasi seseorang tengah mengamalkan doa nurbuat. /Pexels

 

SUMEDANGKLIK - Bertemu Nabi Muhammad SAW adalah keingin seluurh umat Islam di seluruh dunia, meski hanya bertemu melalui mimpi. Sebab, para ulama mengatakan jika Nabi Muhammad SAW adalah seorang rasulullah dimana Allah SWT sendiri menghormatinya. 

Untuk bertemu dengan Nabi Muhammad SAW di dalam mimpi, umat Islam percaya dengan adanya sebuah doa. Doa ini merupakan doa yang sangat terkenal dan dipercaya baik oleh alim ulama untuk bisa berjumpa dengan Nabi Muhammad SAW melalui mimpi. 

Doa yang terkenal ini adalah doa Nurbuat atau Nurun Nubuwah yang berarti cahaya kenabian. Dalam riwayat, doa ini diturunkan Allah dan disampaikan melalui Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Ustaz Adi Hidayat: Jika Merasa Takut saat akan Berbuat Maksiat, Pertanda Allah Cinta Kepada Kita

Berikut bacaan doanya: 

اَللّٰهُمَّ ذِى السُّلْطَانِ الْعَظِيْمِ ، وَذِى الْمَنِّ الْقَدِيْمِ ، وَذِي الْوَجْهِ الْكَرِيْمِ ، وَوَلِيِّ الْكَلِمَاتِ التَّآمَّاتِ ، وَالدَّعَوَاتِ الْمُسْتَجَابَةِ ، عَاقِلِ الْحَسَنِ وَالْحُسَيْنِ مِنْ اَنْفُسِ الْحَقِّ ، عَيْنِ الْقُدْرَةِ والنَّاظِرِيْنَ ، وَعَيْنِ الْاِنْسِ وَالْجِنِّ ، وَاِنْ يَّكَادُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَيُزْ لِقُوْنَكَ بِاَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُوْلُوْنَ اِنَّهُ لَمَجْنُوْنَ ، وَمَا هُوَ اِلاَّ ذِكْرٌ لِلْعَالَمِيْنَ ، وَمُسْتَجَابُ لُقْمَانَ الْحَكِيْمِ ، وَوَرِثَ سُلَيْمَانُ دَوُدَ عَلَيْهِمَا السَّلَامُ الْوَدُوْدُ ذُو الْعَرْشِ الْمَجِيْدِ ، طَوِّلْ عُمْرِيْ ، وَصَحِّحْ اَجْسَادِيْ ، وَاقْضِ حَاجَتِيْ ، وَاَكْثِرْ اَمْوَالِيْ وَاَوْلَادِيْ ، وَحَبِّبْ لِلنَّاسِ اَجْمَعِيْنَ ، وَتَبَاعَدِ الْعَدَاوَةَ كُلَّهَا مِنْ بَنِيْ آدَمَ عَلَيْهِ السَّلَامُ ، مَنْ كَانَ حَيًّا وَّيَحِقَّ الْقَوْلُ عَلَي الْكَافِرِيْنَ ، وَقُلْ جَآءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ، اِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوْقًا ، وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْاٰنِ مَاهُوَ شِفَآءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِيْنَ ، وَلَايَزِيْدُ الظَّالِمِيْنَ اِلَّا خَسَارًا ، سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ ، وَسَلَامٌ عَلَي الْمُرْسَلِيْنَ ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Bacaan Doa Nurbuat dalam Latin Indonesia:

“Allaahumma dzissulthanil’adziim. Wa dzilmannil qadiim. Wa dzilwajhil kariimi wa waliyyil kalimaatittaammaati wadda’awaatil mustajaabati‘aaqilil hasani wal husaini min anfusil haqqi‘ainil qudrati wannaaziriina wa‘ainil insi wal jinni.

Wa in yakaadulladziina kafaruu layuzliqunaka bi absaarihim lammaa sami’udzdzikra wa yaquuluuna innahuu lamajnun.

Wa maa huwa illaa dzikrullil‘aalamiin. Wa mustajaabu luqmaanal hakiimi wa waratsa sulaimaan daawuuda‘alaihimassalaamul waduudu dzul’arsyil majiid. Thawwil‘umrii wa shahhih ajsaadii waqdi haajatii waktsir amwaalii wa au laadii wa habbib linnaasi ajma’iin.

Wa tabaa’adil‘adaawata kullahaa min bani aadama‘alaihissalaamu man kaana hayyan wa yahiqqoal qaulu‘alal kaafiriin. Wa qul jaa al haqqu wa zahaqal baathilu innal baathila kaana zahuuqan.

Wanunazzilu minal qur’aani maa huwa syifaa un wa rohmatun lilmu’miniin. Wa laa yaziiduzzaalimiina illaa khasaaraa. Subhaana rabbika rabbil‘azzati‘ammaa yashifuun. Wa salaamun‘alalmursaliina wal hamdulillaahirabbil‘aalamiin.”

Artinya: “Wahai Tuhanku, pemilik kekuasaan yang agung, yang memiliki anugerah yang terdahulu, memiliki wajah yang mulia, menguasai kalimat-kalimat yang sempurna, dan doa-doa yang mustajab, penanggung Hasan dan Husain dari jiwa-jiwa yang haq, dari pandangan mata manusia dan jin.

Dan sesungguhnya orang-orang kafir benar-benar akan menggelincirkan kamu (Muhammad) dengan pandangan mereka,ketika mendengar Al Quran (dibaca) lalu mereka berkata:

“Sesungguhnya (Muhammad) itu benar-benar orang gila.’ Dan Al Quran itu tidak lain hanyalah peringatan bagi semua umat. Dan mengijabahi Lukmanul Hakim dan Sulaiman yang telah mewarisi Daud as.

Allah adalah dzat yang maha pengasih lagi memilik singgasana yang mulia, panjangkanlah umurku, sehatkanlah jasadku, kabulkanlah hajatku, perbanyaklah harta bendaku dan anakku, cintakan semua orang, jauhkanlah permusuhan anak cucu Adam a.s. dari orang-orang kafir.”

Dan katakanlah : “Yang haq telah datang dan yang batil telah musnah. Sesungguhnya yang batil itu pasti musnah.”

Dan kami turunkan Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang beriman, dan Al Quran tidak akan menambah kepada orang-orang yang berbuat aniaya melainkan hanya kerugian.

Maha suci Allah, Tuhan yang Maha Mulia dari segala sifat yang diberikan orang-orang kafir. Dan semoga keselamatan tetap bagi para rasul. Dan segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam.”

Rasulullah pernah bersabda: “barang siapa ingin berjumpa para nabi, maka bacakan 100 kali doa ini, kemudian tidur, insya Allah akan bermimpi bertemu para nabi, dan barang siapa yang rajin mengamalkan doa ini, maka orang yang memandangnya akan merasa kasih sayang , dan jika kamu ingin dimuliakan, bacalah doa ini.”

Baca Juga: Ini 5 Macam Salawat Nabi yang Mudah Dihafal dan Diamalkan Umat Islam Diberbagai Kondisi

Selain bisa membantu bertemu dengan Nabi Muhammad SAW melalui mimpi, ada banyak khasiat jika umat Islam mengamalkan doa ini. Dilansir dari berbagai sumber, berikut 10 khasiat doa nurbuat: 

  1. Mengingatkan diri Pada Allah Maha yang Agung. Doa ini diawali dengan kalimat-kalimat memuji Allah yang sangat indah.
  2. Disukai banyak orang. Dalam doa ini terdapat kalimat “cintakanlah semua manusia” yang khasiatnya adalah membuat orang lain menyayangi kita.
  3. Dimohonkan ampunan Allah oleh malaikat. Jika kita membacanya pada malam hari, maka malaikat akan memohonkan ampun pada Allah atas dosa-dosa kita dan hal-hal yang menghapus amal ibadah.
  4. Ditambah kekayaan. Dalam doa ini terdapat kalimat “perbanyaklah harta bendaku dan pengikutku”. Doa ini meminta secara gamblang dan jelas untuk dibanyakkan rizkinya.
  5. Dikabulkan hajatnya. Doa ini juga mengandung kalimat meminta dikabulkan hajatnya. Maka ketika sampai pada kalimat “wa aqdhi khajadi” hendaknya memberi jeda untuk meminta hajat pada Allah dengan khusyu’
  6. Menyembuhkan yang sakit. Doa ini juga memiliki kalimat permohonan untuk penyembuhna sakit. maka ketika sampai pada kalimat wa shohhikh ajsaadi hendaknya mengusap-ngusap bagian tubuh yang sakit sambil mengulang-ulang kalimat diatas.
  7. Dapat mendamaikan orang bertengkar. Dalam doa ini terdapat kalimat wa khabbib linnasi ajma’iina wa tabaa’adil ‘adaawata kullaha min biniii aadama ‘alaihis salaama  kalimat ini juga dengan gamblang memohon kedamaian bagi seluruh Anak Adam di dunia dengan saling mencintai.
  8. Mendapatkan kemuliaan dimata orang lain
  9. Dipanjangkan umurnya. Pada kalimat Thowwil umrii, meminta untuk dipanjangkan umurnya.
  10. Menjadikan wajah tampak lebih cerah jika membacanya dengan istiqomah. Amalan-amalan yang dilakukan secara istiqomah pasti dapat membuat wajah kita terpancar cerah. Itu adalah karena hati kita dibersihkan oleh amalan-amalan istiqomah tersebut. Apalagi doa ini adalah doa nurun nubuwwah yang mana artinya adalah cahaya kenabian.***

Editor: R Wisnu Saputra

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah