Network
/photo/2023/11/30/2563219428.png)
SUMEDANG BAGUS -- Piala Dunia FIFA U-17 tahun ini telah berakhir. Penyelenggaraan even olah raga internasional tersebut menjadi momen yang luar biasa bagi Indonesia, khususnya bagi Jawa Barat tahun ini karena beberapa pertandingan dilaksanakan di wilayah Jabar.
Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Machmudin menyatakan, kesuksesan Jawa Barat sebagai tuan rumah Piala Dunia U -17 merupakan hasil kerja keras bersama mulai dari perencanaan, persiapan, hingga pelaksanaan. "Kita patut berbangga sukses menjalankannya mulai dari perencanaan, persiapan, hingga pelaksanaan," tutur Bey Machmudin saat menghadiri Malam Apresiasi FIFA World Cup U- 17 Tahun 2023, Provinsi Jawa Barat, di Padepokan Pencak Silat SPOrT Jabar Arcamanik, Kota Bandung, pada Selasa 19 Desember 2023.
Baca Juga: Covid-19 Merebak Lagi, Bey Machmudin Ingatkan Masyarakat Untuk Jaga Prokes
Terselenggaranya event Piala Dunia U-17 FIFA di Jabar menjadi pendorong bagi Pemda Provinsi Jabar untuk terus mengembangkan infrastruktur olahraga. Tak cuma menghadirkan, tapi perawatan sarana olahraga juga menjadi hal yang tak kalah penting karena sarana olahraga yang baik merupakan investasi jangka panjang bagi masa depan olahraga Jabar.
"Terus dipelajari bagaimana mengelola sarana olahraga agar produktif dan tetap baik terpelihara, tak hanya baik saat ada pertandingan atau event, tapi terpelihara selamanya. Yang penting adalah profesionalisme dari para pengurusnya. Jadi jangan ada kepentingan, kita sering kali membangun bagus, tapi merawatnya tidak bisa," kata Bey.
Bey pun nengemukakan, keberadaan stadion-stadion yang baik sudah seharusnya diimbangi prestasi sepak bola Jabar yang baik pula, dengan melahirkan pemain-pemain bertaraf nasional hingga internasional. Bey ingin suksesnya penyelenggaraan Piala Dunia U-17 ditularkan dalam penyelenggaraan event di cabang olahraga lainnya.
"Terima kasih semua pihak yang sudah terlibat dari awal sampai akhir, mulai pemerintah provinsi, kabupaten/kota hingga para pelaku di lapangan dari mulai yang urus tiket, juga membantu mengurus rumput yang sangat penting," ucapnya.
Ia pun mengungkapkan jika para pelatih yang datang je Bandung nemuji sarana olah raga yang ada, "Para pelatih yang hadir di Kota Bandung memuji, seperti pelatih timnas Jepang, katanya lapangannya banyak dan letaknya berdekatan sehingga cepat diakses," kata Bey.
"Ada juga tiket gratis, dan saya waktu itu minta ada UMKM ditampilkan di Si Jalak Harupat, lalu pelaksanaan parkir juga baik, ada _shuttle_ bus dari tempat parkir ke lokasi, dan hal-hal lainnya," imbuhnya.
