Kepala BNPB Imbau Warga agar Waspada Bencana Selama di Perjalanan Balik Lebaran

- 13 April 2024, 16:55 WIB
Kepala BNPB saat melakukan pantauan udara daerah rawan bencana
Kepala BNPB saat melakukan pantauan udara daerah rawan bencana /BNPB

SUMEDANG BAGUS -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau agar masyarakat yang akan kembali dari libur lebaran di kampung halaman masing-masing, tetap waspada saat di perjalanan. Imbauan tersebut dinyatakan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto setelah melakukan peninjauan di udara mengelilingi sejumlah wilayah di Jawa Timur pada Jumat 12 April 2024.

“BNPB tidak bosan - bosannya mengingatkan para pemudik untuk menjaga kewaspadaan, mempertahankan kesiapsiagaan,” kata Suharyanto.

Baca Juga: H+1 Lebaran 1445 H, Lalu Lintas Arus Balik Meningkat

Menurut Suharyanto, BNPB bersama BPBD telah menggelar posko di beberapa lokasi di sepanjang Pulau Jawa, Sumatera dan Bali dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan antisipasi bencana pada saat libur lebaran tahun 2024. “Apabila lelah di jalan ada posko-posko BNPB BPBD yang sudah digelar di sana, juga bisa memberikan bantuan apabila ada kondisi-kondisi mendesak,” tuturnya.

Selain menempatkan personil di posko pemantauan lebaran, BNPB juga mengeluarkan dasbor sistem informasi ‘Peta Mudik Siaga Bencana’ pada tautan  https://bit.ly/PetaMudikAman2024. Suharyanto pun meminta agar masyarakt memahami betul daerah yang rawan bencana.

“BNPB telah sebarkan peta rawan bencana, pahami betul daerah-daerah yang rawan banjir, longsor dan cuaca ektrem. Setiap daerah sudah ada datanya sehingga ketika bergerak dari satu titik ke tiik lain betul-betul waspada jangan sampai kejadian kecelakaan akibat kondisi alam menjadi pengalaman baik agar tidak terjadi,” ujarnya.

Bersama jajaran pejabat di lingkungan BNPB dan perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yaitu Akhmad Jazuli selaku Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah dan Satriyo Nurseno selaku Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jawa Timur, Suharyanto bertolak dari Bandara Juanda dengan menggunakan Helikopter tipe Bell 412 menuju wilayah Surabaya, Gresik, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro. Hal itu dalam rangka pemantauan udara daerah rawan bencana.

“BNPB dengan Pemprov Jawa Timur melakukan pemantauan udara terkait potensi bencana karena kita sedang menjalani hari raya. Secara umum kita lihat dari atas, untuk arus balik belum terjadi dan berdasarkan pantuan prediksi cuaca relative baik, mudah-mudahan para pemudik yang kembali ke tempat kerjanya dapat berjalan baik dan lancar,” ucap Suharyanto.

Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Pemdaprov Jatim, Akhmad Jazuli mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyebar posko di seluruh kabupaten dan kota. “Selain semua kabupaten kota siaga poskonya, (Pemerintah Provinsi) Jawa Timur ada titik utama yaitu Surabaya, Kediri, Magetan, Malang, Banyuwangi dan Bangkalan. Ini semua yang terhubung dengan BPBD Provinsi Jawa Timur,” tuturnya.***

Editor: B. Hartati

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x