Moeldoko Terpilih Jadi Ketum Berkat KLB Demokrat, Refly Harun: Kepentingan Sendiri!

- 5 Maret 2021, 21:45 WIB
Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mempertanyakan untuk apa Perpres investasi miras./Tangkapan Layar kanal Youtube Refly Harun
Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mempertanyakan untuk apa Perpres investasi miras./Tangkapan Layar kanal Youtube Refly Harun /

PR SUMEDANG - Ahli hukum tata nega Refly Harun turut mengomentari hasil KLB Demokrat yang diselenggarakan di Deli Serdang Sumatra Utara, memutuskan Moeldoko terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demoktrat.

Sebelumnya Kongres Luar Biasa alias KLB Demokrat yang diselenggarakan di Deli Serdang, Sumatra Utara, pada Jumat, 5 Maret 2021 menetapkan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat periode 2021-2025.

Politisi Partai Demokrat yang sebelumnya dipecat, Jhoni Allen Marbun, membacakan, ada dua kandidat ketua umum dalam KLB Demokrat yang diselenggarakan di Deli Serdang, Sumatra Utara tersebut.

Baca Juga: Ketahui 10 Manfaat Daun Mint yang Baik untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengobati Asma

Kedua kandidat tersebut ialah Moeldoko dan mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat sekaligus mantan Ketua DPR Marzuki Alie. Namun peserta KLB akhirnya memilih Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat versi KLB  di Deli Serdang, Sumatra Utara.

Menurut Refly Harun yang akan menyelesaikan dan menetapkan Moeldoko sebagai ketua umum partai Demokrat adalah pengadilan, namun sebelum kepengadilan kubu Moeldoko akan menyusun kepengurusan lalu mendaftarkan ke Kementrian Hukum dan Ham, dan akan ada protes keras dari kubu AHY.

“yang akan menyelesaikan nanti adalah pengadilan, sebelum kepengadilan itu akan dulu ke kementrian hukum dan ham, nanti kubu moeldoko akan Menyusun kepengurusan lalu akan mendaftarkan kekentrian hukum dan ham lalu bakal da protes dari kubu AHY” ujar Refly Harun sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com dari video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun.

Baca Juga: Tanda-Tanda Seseorang akan Meninggal Dunia, Berikut Doa Mohon Husnul Khotimah dalam Bahasa Indonesia

Selain itu Refly Harun juga mengatakan bahwa terpilihnya Moeldoko adalah untuk kepentingan Moeldoko sediri, karna menurut Refly Moeldoko membutuhkan kendaran politik untuk tetap berkibar di tahun 2024.

“Kalau ini kata kata kudeta ini yang digunakan, tapi saya mengatakan ini kepentingan Moeldoko sendiri menurut saya yang paling menonjol, kenapa saya katakana demikian, karna Moeldoko membutuhkan kendaran politik untuk tetap berkibar di 2024” tambah Refly

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube Refly Harun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah