PR SUMEDANG – Covid-19 dapat menyerang siapa saja. Orang yang terpapar virus ini akan mengalami berbagai gejala salah satunya kerontokan rambut.
Gejala rambut rontok ini diketahui dari laporan beberapa pasien Covid-19 yang telah berhasil pulih dari wabah virus tersebut.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit dari sumber terpercaya mencatat bahwa rambut rontok menjadi salah satu efek dari Covid-19 yang saat ini sedang diselidiki.
Baca Juga: Xiaomi Mi 11 Baru Saja Dirilis, Yuk Simak Harga dan Spesifikasi Lengkapnya
Beberapa pasien covid-19 melaporkan bahwa mereka mengalami kerontokan rambut yang terjadi secara tiba-tiba. Rambut biasanya rontok dalam jumlah besar, sering kali saat menyisir rambut atau mencuci rambut.
Namun, kerontokan rambut ini hanya akan berlangsung selama 6 sampai 9 bulan. Setelah itu, kerontokan rambut akan hilang dan akan tumbuh rambut baru.
Lalu mengapa rambut rontok menjadi salah satu dampak dari gejala Covid-19? Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Sumedang.com dari laman healthline.
Baca Juga: Agar Selamat Dunia Akhirat, Ini 4 Nasihat Rasulullah yang Menenangkan Hati dan Jiwa
Orang yang terpapar penyakit seperti Covid-19 kemungkinan besar mengalami stres hingga tingginya tingkat emosional.
Dalam hal ini, rambut memiliki fase pertumbuhan yang berbeda. Stress menjadi salah satu penyebab sebagian besar rambut berhenti tumbuh dan memasuki fase istirahat (telogen).