SUMEDANGKLIK - Banyak orang percaya bahwa mimpi merupakan pertanda suatu kejadian berupa kejadian baik atau buruk, termasuk mimpi memiliki anak.
Namun bagaimana pandangannya dalam Islam? Di dalam agama Islam juga membenarkan bahwa adanya sebuah arti atau pertanda yang terkandung dari sebuah mimpi yang orang alami ketika tertidur.
Nabi Muhammad SAW mengelompokkan jenis mimpi menjadi tiga bagian.
وَالرُّؤْيَا ثَلَاثٌ، الحَسَنَةُ بُشْرَى مِنَ اللَّهِ، وَالرُّؤْيَا يُحَدِّثُ الرَّجُلُ بِهَا نَفْسَهُ، وَالرُّؤْيَا تَحْزِينٌ مِنَ الشَّيْطَانِ، فَإِذَا رَأَى أَحَدُكُمْ رُؤْيَا يَكْرَهُهَا فَلَا يُحَدِّثْ بِهَا أَحَدًا وَلْيَقُمْ فَلْيُصَلِّ
Baca Juga: Komandan Penembak Jitu Rusia Tertangkap Pasukan Ukraina, Video Penangkapannya Disebarkan di Telegram
“Mimpi itu ada tiga. Mimpi baik yang merupakan kabar gembira dari Allah, mimpi karena bawaan pikiran seseorang (ketika terjaga), dan mimpi menyedihkan yang datang dari setan. Jika kalian mimpi sesuatu yang tak kalian senangi, maka jangan kalian ceritakan pada siapa pun, berdirilah dan shalatlah!.” (HR Muslim).
Di dalam Al-Qur’an juga tertulis jelas bagaimana seorang muslim harus menyikapi mimpi-mimpi yang dialami.
Berikut Sumedangklik rangkum arti mimpi memiliki anak menurut islam dari berbagai sumber.
1. Mimpi Memiliki Anak Laki-laki