SUMEDANGKLIK – Terkait peristiwa banjir bandang yang menerjang wilayahnya, Walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, data sementara tercatat ratusan rumah warga rusak. Kerusakan akibat peristiwa itu tersebar di beberapa kelurahan di 9 kecamatan.
“Di Kelurahan Jaya Raksa, Kecamatan Baros ini ada tiga RW terdampak. Korban terdampak banjir bandang tersebut berjumlah 696 keluarga dengan total 1.670 orang yang terdampak,” ungkap Fahmi kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di sela-sela peninjauan wilayah terdampak banjir bandang itu.
Dari jumlah tersebut, lanjut Fahmi sebanyak 46 rumah warga mengalami kerusakan berat dan 38 rumah mengalami rusak sedang.
Baca Juga: Polisi Bubarkan Aksi Tawuran Berdarah di Daan Mogot, Beberapa Pelajar Alami Luka Bocor di Kepala
“Sedangkan untuk rumah warga yang mengalami kerusakan ringan sebanyak 146 rumah,” kata Fahmi.
Terkait rehabilitasi, Fahmi menuturkan telah menyiapkan posko-posko yang terus diaktivasi setiap harinya. Selain itu, ia akan menggunakan dana bantuan Pemprov Jawa Barat yang diberikan untuk pemulihan pasca-bencana dengan membangun kembali rumah rusak.
Sebelumnya, hujan sekitar empat jam mengguyur Kota Sukabumi, Kamis (17/2/2022) sore hingga malam. Bencana akibat cuaca ekstrem ini mengakibatkan ratusan rumah, fasilitas umum, dan fasilitas sosial serta sejumlah ruas jalan terendam banjir.
Bahkan dilaporkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka.