SUMEDANGKLIK – Gempa tektonik berkekuatan M 3,8 mengguncang wilayah Sukabumi pada Minggu, 13 Februari 2022. Guncangan gempa tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), episenter gempa terletak pada koordinat 7.57 LS dan 106.73 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 67 km Tenggara Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, pada kedalaman 27 kilometer.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto dalam keterangan resminya menjelaskan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas aktivitas sesar di laut pada bagian dalam dari lempeng Eurasia.
Baca Juga: Nagita Slavina Memang Lebih Cerdas Dari Raffi Ahmad, Ini buktinya!
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Sukabumi dengan Skala Intensitas II MMI.
“Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut,” ungkap Hartanto.
Hingga pukul 14.58 WIB, lanjut Hartanto, berdasarkan hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Hartanto juga mengimbau kpada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.