Minyak Goreng Langka, Pemkab Bandung Segera Gelar Operasi Pasar Murah

- 8 Februari 2022, 16:57 WIB
Ketersediaan minyak goreng langka di Kabupaten Bandung, Pemkab Bandung akan menggelar operasi pasar murah.
Ketersediaan minyak goreng langka di Kabupaten Bandung, Pemkab Bandung akan menggelar operasi pasar murah. /Portal Bandung Timur/Heriyanto

 

SUMEDANGKLIK - Kelangkaan minyak goreng masih dikeluhkan oleh masyarakat di Kabupaten Bandung, padahal minyak goreng merupakan kebutuhan pokok yang cukup penting bagi mereka.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperin) Kabupaten Bandung, Dicky Anugrah tidak menampik kelangkaan minyak goreng di pasaran, baik di minimarket maupun pasar tradisional.

Penyebabnya, kata Dicky adalah tingginya tingkat konsumsi masyarakat terhadap minyak goreng setelah pemerintah menetapkan satu harga Rp14 ribu rupiah per liternya.

"Tingkat kebutuhan masyarakat akan minyak goreng menjadi tinggi setelah ditetapkan satu harga itu, disamping itu, memang ada keterlambatan distribusi minyak goreng dari pusat," ujar Dicky melalui sambungan telepon, Selasa 8 Februari 2022. 

 Baca Juga: Penanganan COVID - 19 di Jawa Barat, Masyarakat Puas? Ini Hasil Survei Terhadap Ridwan Kamil

Sebagai langkah cepat untuk antisipasi kelangkaan tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Bulog dan Disperindag Provinsi Jawa Barat agar bisa segera melakukan operasi pasar murah (OPM).

"Kita akan coba konsolidasikan untuk membantu masyarakat yang kekurangan minyak goreng kemasan, kita akan melakukan operasi pasar bekerjasama dengan Bulog sebagai antisipasi untuk masyarakat yang kekurangan minyak goreng terutama di kecamatan-kecamatan," paparnya.

Disinggung terkait stok minyak goreng yang dimiliki pemerintah, Dicky menyebut pihaknya hanya melakukan koordinasi dengan pihak Bulog terkait kelangkaan komoditas minyak goreng di wilayahnya, setelah itu terkait stok akan diserahkan kepada Bulog.

Baca Juga: PPKM Level 3 Jabodetabek dan Bandung Raya. Luhut Binsar : Minggu Ini Bagus, Minggu Depan Dilonggarkan

Halaman:

Editor: R Wisnu Saputra

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x