Mayat Pekerja Wanita Asal Indonesia di Arab Saudi Ditemukan di Dalam Koper

- 30 November 2020, 22:09 WIB
Ilustrasi penemuan mayat dalam koper.
Ilustrasi penemuan mayat dalam koper. //pexels/Edgar Okioga

PR SUMEDANG - Kabar mengerikan datang dari negara Arab Saudi, pasalnya telah ditemukan sesosok mayat wanita terbungkus dalam sebuah koper.

Dilansir Pikiran Rakyat Sumedang dari laman PMJ News pada Senin, 30 November 2020, bahwa Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah mengumumkan adanya temuan mayat warga negara Indonesia (WNI) di wilayah Mina, Makkah, Arab Saudi.

Pihak kepolisian wilayah Mina mengungkapkan bahwa mayat tersebut ialah seorang perempuan pekerja migran asal Indonesia dengan inisial A yang berusia 23 tahun.

Baca Juga: Sebelum Beli iPhone 12, Harus Tahu Spesifikasi dan Harganya

Saat ini, pihak Kepolisian Arab Saudi tengah menyelidiki kasus temuan jenazah di dalam koper di wilayah Mina, Mekkah, Arab Saudi tersebut.

Informasi tersebut disampaikan oleh Teuku Faizasyah selaku juru bicara (Jubir) Kemenlu RI pada Senin, 30 November 2020 waktu setempat.

Berdasarkan laporan terbaru, pihak Kepolisian telah mengamankan dua orang WNI terkait temuan jenazah di dalam koper itu.

"Diperoleh informasi bahwa polisi Saudi telah melakukan penangkapan terhadap dua WNI yang diduga terlibat dalam penempatan jenazah dalam koper tersebut," ujarnya.

Baca Juga: Walau Dul Jaelani yang Meminta, Maia Estianty Tetap Ogah Duet dengan Ahmad Dhani

Teuku Faizasyah juga mengatakan bahwa pihak Kemenlu belum mendapatkan informasi lebih detail terkait penyebab pasti kematian perempuan tersebut.

Menurutnya, untuk saat ini pihak kepolisian tengah melakukan investigasi mendalam atas kabar tersebut.

Di pihak lain, Direktur Perlindungan WNI Kemenlu, Judha Nugraha menjelaskan bahwa hasil visum pada mayat tersebut tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan.

Baca Juga: Habiskan Waktu dengan Berkuda Bareng El Barack, Richard Kyle dan Jessica Iskandar Balikan?

Akan tetapi, akan dilakukan autopsi secara lebih mendalam lagi guna mengetahui penyebab pasti atas kematian mayat wanita tersebut.

"Langkah-langkah tindak lanjut segera dilakukan Kemenlu dan KJRI Jeddah, di antaranya menghubungi keluarga almarhumah A dan melakukan pendampingan hukum terhadap dua WNI yang ditangkap," kata Judha Nugraha.

Judha juga menambahkan bahwa pihak KJRI Jeddah telah menyediakan jasa penerjemah untuk dua WNI tersebut selama menjalani pemeriksaan dari kepolisian setempat.

Baca Juga: Agensi TOP Media Klarifikasi Terkait Kabar Bitto UP10TION Positif Covid-19

Lebih lanjut, kata Judha bahwa pihak KJRI Jeddah akan membantu pemulasaran mayat tersebut, sesuai dengan permintaan dari keluarganya.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x