Pemkab Sumedang Pelajari Ekonomi Sirkular dari Norwegia

- 30 Oktober 2023, 14:51 WIB
Kunjungan balasan dari Norwegia ke Sumedang
Kunjungan balasan dari Norwegia ke Sumedang /sumedangkab.go.id

SUNEDANG BAGUS -- Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, Herman Suryatman menerima kunjungan dari rombongan Tinfos AS, PMA asal Norwegia yang dipimpin Project Director  Tinfos AS Fred Kanton. Rombongan tersebut diterima oleh Pj Bupati Sumedang dalam sebuah gala diner di JNG Jatinangor, Minggu 29 Oktober 2023.

Tinfos AS mengunjungi Pemkab Sumedang, setelah sebelumnya delegasi Sumedang berkunjung ke Norwegia. Fred Kanton juga diajak menari dengan iringan musik Tarawangsa penuh mistis dari Rancakalong.

Baca Juga: Sandiwara Mis Tjitjih Mengandung Nilai Tontonan dan Tuntunan

Sumedang mencari mitra dan investor dari Norwegia di bidang energi terbarukan.  Norwegia merupakan negara dengan tingkat kesadaran pembangunan berkelanjutannya tertinggi di dunia.  

"Jadi 99 persen energi mereka itu adalah energi terbarukan, artinya sudah tidak lagi memakai energi fosil. Kehidupannya sangat ramah lingkungan. Norwegia, Islandia, Denmark merupakan negara-negara Skandinavia atau negara paling bahagia dan sejahtera di dunia," kata Pj Bupati Herman.

Herman menyebutkan, Sumedang bisa banyak belajar dari Norwegia, tidak hanya terkait investasi namun diharapkan ada transfer knowlage, transfer experience, dan transfer values dalam mengelola pembangunan yang berwawasan lingkungan.  "Termasuk tentang  ekonomi sirkular. Kami juga akan menyiapkan desain tentang ekonomi sirkular dan akan mulai dikembangkan dalam keseharian di lingkungan kerja,” ujarnya.

Ekonomi sirkular merupakan model industri baru yang berfokus pada reducing, reusing, dan recycling yang mengarah pada pengurangan konsumsi sumber daya primer dan produksi limbah. “Di saat kabupaten/kota lain masih terjebak dengan pembangunan konvensional, Sumedang tidak ada salahnya mulai memahami ekonomi sirkular lalu mempraktekan dalam kehidupan sehari-hari,” tutur Herman.

Menurutnya, Pemkab Sumedang akan mulai membuat grand desainnya untuk silcular economy grand development. “Misalnya mulai mendorong pengelolaan sampah dikelola dengan baik, mulai dari lingkungan Pemda. Nanti kami mendorong  masyarakat mulai memilah sampah dari rumah," ungkapnya.

Termasuk penyajian makan minum yang mengunakan plastik akan mulai diminimalisir. Selain itu penggunaan listrik pun akan dicoba menggunakan panel surya. "Kami harus learning, dan optimis. Kunci kabupaten/kota yang mengambil manfaat di masa depan adalah kabupaten/kota yang punya jejaring global. Karena kita tidak bisa mengelola pemerintahan sendirian, harus kolaborasi. Dan Sumedang memulainya," katanya.

Halaman:

Editor: B. Hartati

Sumber: sumedangkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah