Peti Mati Bos Kartel Narkoba Ekuador Dipenuhi Senjata Api Agar Siap Hadapi Siksa Kubur

- 23 September 2023, 18:53 WIB
Ilustrasi pemakaman.
Ilustrasi pemakaman. /Unsplash/Rhodi Lopez/

SUMEDANG BAGUS - Upacara pemakaman yang tidak biasa dan penuh misteri digelar untuk Julian Sevillano (39), yang dikenal sebagai pemimpin kartel narkoba berbahaya yang dikenal sebagai "Los Fatales." Sevillano, yang tewas terbunuh sebagai akibat pembalasan atas kejahatan masa lalunya, membuat berita ketika jenazahnya dimakamkan dengan berbagai senjata api dalam peti matinya, yang diyakini akan digunakan untuk "bertahan di akhirat serta bela diri."

Ratusan pistol, senapan, dan senjata api lainnya ditempatkan di dalam peti mati Sevillano oleh orang-orang yang hadir dalam upacara pemakaman tersebut. Kehadiran senjata api ini menciptakan pertanyaan menarik mengenai apakah senjata-senjata tersebut benar-benar berfungsi atau hanya sebagai simbolisme.

Baca Juga: Penelitian Ilmuan: Mikroplastik dalam Air Minum Berdampak pada Kesehatan Manusia

Sevillano memiliki sejarah kriminal yang gelap, terutama terkait dengan pembunuhan. Pada tahun 2005, ia ditangkap atas pembunuhan wakil walikota Mocache saat itu, Bolívar Cordero Candelariz, dan anaknya, Yogar Cordero Molina. Namun, ia hanya dibebaskan beberapa bulan kemudian. Pembalasan atas kejahatan masa lalunya akhirnya menimpanya, saat ia tewas ditembak oleh lebih dari selusin peluru ketika mencuci mobil di Moroche, yang diduga berasal dari geng saingan.

Keluarga Sevillano menolak untuk menyerahkan jenazahnya kepada polisi setempat dan memilih mengadakan upacara pemakaman besar-besaran sendiri keesokan harinya, meskipun ada kabar tentang potensi pembalasan dan kekerasan yang terus berlanjut. Polisi dan tentara Ekuador dikerahkan untuk menjaga keamanan selama upacara pemakaman yang mengejutkan ini.

Baca Juga: 1123 Karateka Ikut IPDN Karate Open Championship 2023

Upacara pemakaman Julian Sevillano menjadi sorotan dunia karena uniknya penggunaan senjata api dalam ritus pemakaman yang tidak biasa ini.  Muncul pertanyaan apakah senjata-senjata tersebut benar-benar berfungsi atau hanya sebagai simbolisme untuk memberikan perlindungan di alam baka.***

Editor: Achmad Wirahadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah