Ketegangan Antara Rusia dengan Ukraina jadi Penyebab Turunnya Pasar Cryptocurrency

- 12 Februari 2022, 18:18 WIB
Ilustrasi Bitcoin - Penurunan Bitcoin dan sebagian cryptocurrency lainnya diakibatkan adanya ketegangan antara Rusia dan Ukraina.
Ilustrasi Bitcoin - Penurunan Bitcoin dan sebagian cryptocurrency lainnya diakibatkan adanya ketegangan antara Rusia dan Ukraina. /pixabay/tamimtaban

 

SUMEDANGKLIK - Ketegangan yang terjadi antara Rusia dengan Ukraina menjadi pemicu sebagian besar cryptocurrency mengalami penurunan. 

Penurungan Bitcoin (BTC) dan cryptocurrency lainnya sudah terjadi sejak Jumat 11 Februari 2022. Hal ini dikarenakan para investor bereaksi atas risiko geopolitik antar kedua negara tersebut. 

Meski pada Jumat kemarin Presiden AS Joe Biden telah memerintahkan pasukan militernya untuk segera meninggalkan Ukraina akibat adanya latihan militer yang dilakukan oleh Rusia di perbatasan, namun pengaruh terhadap pasar tidak bergitu berdampak.

Baca Juga: Ethereum Jadi Pesaing Sejati Bitcoin, Dongkrak Jumlah Pemegang 0,1-1 ETH pada Titik Tertinggi Sepanjang Masa

"Kemungkinan harga Bitcoin akan bergerak ke celah penurunan atau tepatnya di level $38.500," kata  Jason Pagoulatos, seorang analis di Delphi Digital, sebuah perusahaan riset crypto, dikutip dari CoinDesk Sabtu 12 Februari 2022. 

Bitcoin (BTC) turun sebanyak 5% selama 24 jam terakhir. Sementara Ethereum (ETH) mengalami penurunan hingga 4% disusul Solana (SOL) hingga 7%. Pasar akhirnya stabil kemudian di hari pembukaan pasar sesi New York.

Indikator teknikal sebetulnya terlihat netral untuk Bitcoin. Area support (dukungan) berada di kisaran $35.000-$40.000 dengan area resisten pada $46.000.

 Selama 10 hari terakhir, mayoritas volume perdagangan terjadi pada kisaran $41.000 hingga $41.500.***

 

Halaman:

Editor: R Wisnu Saputra

Sumber: CoinDesk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x