Meski Rekam Medisnya Tidak Begitu Baik, Operasi Otak Diego Maradona Berjalan Sukses

- 4 November 2020, 19:00 WIB
Diego Maradona didiagnosa mengalami subdural haematoma.
Diego Maradona didiagnosa mengalami subdural haematoma. /SKY SPORTS

PR SUMEDANG - Diego Maradona dilarikan ke Rumah Sakit pada Senin 2 November 2020 waktu setempat.

Ia menderita anemia serta dehidrasi, lalu menjalani operasi sehari setelahnya.

Operasi tersebut sebagai tindak lanjut pengobatan subdural hematoma.

Baca Juga: Usung Slogan Baru, BNN Menggelar Lomba Video Kreatif dengan Mengangkat Kearifan Budaya Lokal

Subdural hematoma atau juga disebut pendarahan subdural adalah kondisi ketika darah menumpuk di antara dua lapisan di otak.

Operasi yang dijalani Diego Maradona berjalan lancar, sebagaimana disampaikan Dokter yang menangani jalannya operasi tersebut.

Sebelumnya legenda pemain timnas Argentina yang sering disapa Maradona ini dilarikan ke Klinik Ipensa di La Plasa, Argentina pada hari Senin waktu setempat.

Lalu sehari berselang ia dirujuk ke Klinik Olivos di Buenos Aries untuk mengobati subdural hematoma, yakni akumulasi darah antara lapisan membran dan otak.

"Saya bisa memindahkan hematoma dengan sukses pada Diego dan berjalan lancar," ucap Leopoldo Luque, Dokter pribadi Bedah Syaraf Maradona.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: skysports


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x