Network
SUMEDANG BAGUS - Dengan perolehan medali sebanyak 6 emas, 2 perak dan 8 perunggu, Tim Taekwondo Kota Bandung harus puas berada diperingkat kedua pada pelaksanaan Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Barat tahun 2023. Sementara peringkat pertama diraih oleh Tim Taekwondo Kabupaten Bogor dengan 6 emas, 4 perak dan 5 perunggu. Diikuti Tim Taekwondo Kota Bogor ditempat ketiga dengan 5 emas, 1 perak dan 2 perunggu.
Dengan hasil ini, Kota Bandung belum mampu mewujudkan ambisinya meraih gelar juara umum dan mencetak sejarah pada perhelatan multi event olah raga antar pelajar se-Jabar.
“Alhamdulillah, melihat hasil perjuangan atlet-atlet Kota Bandung saya merasa cukup puas. Kita harus mengakui keunggulan Kabupaten Bogor dengan selisih dua medali perak saja. Memang Kabupaten Bogor ini langganan juara Popda. Mereka memiliki program PPLPD yang cukup bagus dan sudah berjalan cukup lama. Bandung sendiri mempersiapkan tim ini hanya tiga bulan,” ujar Ketua Pengcab Taekwondo Indonesia (TI) Kota Bandung, Dedi Heryadi usai acara penyerahan medali pada hari Selasa (04/07) petang di Gor Futsal ITB, Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: Taekwondo Kota Bandung Target 7 Emas di Popda Jabar 2023
Menurut Dedi, tim ini kedepannya akan dilakukan seleksi ulang, untuk pembentukan tim senior untuk menghadapi Porprov Jabar tahun 2026.
“Minimal kita memiliki tim tangguh untuk menghadapi Porprov Jabar tahun 2026 di Kota Bogor. Apalgi status kita sebagai juara bertahan,” papar Dedi.
Pengprov TI Jabar berharap Bisa Tampil Full Team di Popnas
Sementara itu, Ketua Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Jawa Barat, Divie merasa bersyukur Popda Jabar cabor taekwondo berjalan dengan sukses. Melihat performa atlet-atlet yang bertanding, Divie menilai, hampir setiap daerah betul-betul menyiapkan atletnya untuk tampil di Popda ini. Hal ini menjadi kabar gembira untuk proses regenerasi atlet di Jawa Barat.
