Gubernur Jabar Ridwan Kamil Bertemu Dengan Kepengurusan KONI Jabar Periode 2022-2026

- 24 Februari 2023, 14:31 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Menerima Audiensi Pengurus KONI Jabar Masa Bakti 2022-2026 di Masjid Al Jabar, Kamis 23 FEBRUARI 2023
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Menerima Audiensi Pengurus KONI Jabar Masa Bakti 2022-2026 di Masjid Al Jabar, Kamis 23 FEBRUARI 2023 /Humas KONI Jabar

 

SUMEDANG BAGUS - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menerima audiensi pengurus KONI Jawa Barat periode 2022-2026 di bawah pimpinan M. Budiana di Ruang Edukasi Masjid Raya Al-Jabbar, Jl. Cimencrang, Gede Bage Kota Bandung, Kamis (23/02/2023).

Dalam pertemuan penting itu, M. Budiana didampingi Ketua Harian, Arief Prayitno, Ketua II Yunyun Yudiana, Ketua III Gunaryo, Ketua IV Nandang Roekanda, Ketua V Aan Johana, Sekretaris Umum GIanto Hartono dan Bendahara Umum M. Teguh Prawira.

Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil itu mengajak pengurus KONI Jabar di bawah komando M. Budiana untuk menyatukan visi dan misi bersama Pemprov Jabar yaitu Jabar Juara. Apalagi tantangan berat di depan mata yaitu mambawa Jabar Hattrick Juara pada PON XXI/2024 di Aceh-Sumut.

Baca Juga: Nuryadi Kembali Pimpin KONI Kota Bandung

“Kita berturut-turut juara umum di era modern, jadi yang pertama saya berpesan untuk merangkul semua elemen cabang olahraga berkolaborasi agar semuanya tercapai. Kemudian visi misi harus sama dengan pemerintah yaitu Jabar Juara,” tegas Kang Emil.

Bahkan pada kesempatan itu, ia membuat tag line baru untuk olahraga Jabar yaitu Jabar Hattrick Juara. Dengan harapan semangat Jabar Juara bisa membawa para atlet dan pelatih yang berjuang pada multievent PON XXI/2024 bisa mempertahankan supermasi juara umum yang sudah diraih Jabar di dua kali PON berturut-turut.

Untuk kepengurusan KONI Jabar sendiri, Kang Emil meminta kepada semua jajaran pengurus untuk menerapkan filosopi sunda yaitu silih asal silih asih dan silih asuh.

Baca Juga: Marciano Norman Lantik Kepengurusan KONI Jabar Masa Bakti 2022-2026 di Gedung Sate

Kepada jajaran pengurus untuk menerapkan yang menjadi filosopi sunda yaitu silih asah, silih asih, silih asuh. Jangan menerapkan sistem bos di KONI tapi pimpinan. Jadiakan keberadaan di KONI ini Sebagai pengabdian dan dedikasi untuk organiasi,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Achmad Wirahadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x