Menteri Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Presiden Jokowi hingga Mahfud MD Buka Suara

- 25 November 2020, 14:55 WIB
Menteri KKP, Edhy Prabowo.
Menteri KKP, Edhy Prabowo. /Instagram.com/@edhyprabowo /Instagram.com/@edhyprabowo

PR SUMEDANG – Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu, 25 November dini hari di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.

Ia ditangkap usai kembali dari Honolulu, Amerika Serikat bersama sejumlah pihak dari Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Keluarga. Ia diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor benih lobster

Presiden Joko Widodo turut memberikan komentar terkait penangkapan Menteri KKP oleh KPK dini hari tadi. Ia menuturkan pemerintah menghormati proses hukum terhadap pejabat negara yang saat ini tengah berjalan di KPK.

Baca Juga: 10 Ucapan Hari Guru Nasional, Bisa Untuk Status di Media Sosial

“Kita menghormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK. Saya percaya KPK bekerja transparan, terbuka dan profesional,” ujar Jokowi pada Rabu 25 November 2020 di Istana Merdeka, Jakarta selepas menghadiri acara Penyerahan DIPA yang Pikiran Rakyat Sumedang kutip dari laman Sekretariat Kabinet.

Lebih lanjut, Jokowi menegaskan jika pemerintah akan terus mendukung upaya pemberantasan dan pencegahan korupsi.

“Pemerintah konsisten mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi,” ucapnya.

Baca Juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Bu Susi Menjadi Sorotan Hingga Trending di Twitter

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, dalam akun Twitter pribadinya @mohmahfudmd memberikan komentar terkait penangkapan tersebut.

Ia mengatakan dirinya selalu mengingatkan kepada teman-teman di KPK mengenai apa yang pernah disampaikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri kepadanya.

“Biarlah orang mengatakan bahwa kami tidak baik, tapi kami akan berusaha keras untuk berbuat baik,” cuitnya mengutip pernyataan ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Juga: Google Doodle Bertemakan Tino Sidin, Tepat di Hari Guru Nasional

“Lakukan, saya akan back up agar anda tak diintervensi,” sambungnya dalam cuitan di akun Twitter pribadinya pada Rabu, 25 November 2020.

Sementara itu Firli menuturkan saat ini Edhy sedang menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta dan meminta untuk menunggu penjelasan resmi yang akan disampaikan oleh KPK.

“Sekarang beliau di KPK untuk dimintai keterangan, nanti akan disampaikan penjelasan resmi KPK. Mohon kita beri waktu tim Kedeputian Penindakan bekerja dulu,” ujarnya yang Pikiran Rakyat Sumedang kutip dari Antara.***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: setkab ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah