Lahan Kritis di Jawa Barat Mencapai 911.192 Hektare

- 28 Januari 2022, 08:10 WIB
Ilustrasi lahan kritis
Ilustrasi lahan kritis /WALLPAPERSAFARI/

SUMEDANGKLIK – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan sebanyak 20 juta pohon tertanam di tahun 2022. Selama 2021, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menanam pohon sebanyak 50 juta pohon yang tersebar di berbagai wilayah.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK.306/MENLHK/PDASHL/DAS.0/7/2018 tentang penetapan lahan kritis nasional, di wilayah provinsi Jawa Barat terdapat lahan kritis seluas 911.192 hektare.

Jumlah lahan kritis itu meliputi lahan kritis di dalam kawasan hutan dan di luar kawasan hutan, yang harus dipulihkan melalui upaya rehabilitasi hutan dan lahan.

Baca Juga: Mengatasi Permasalahan Sampah, Ini yang Dilakukan Pemerintah Jawa Barat

“Alhamdulillah selama 2021, (penanaman) sudah melebihi sampai 54 juta pohon. Ini semua berkat dorongan seluruh lapisan masyarakat, termasuk pengusaha (CSR),” tutur Uu.

“Kami akan menutupi, berusaha untuk menanam lahan-lahan yang memang hari ini gundul, ditebangi dengan kebutuhan pembangunan,” Uu menambahkan.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat Epi Kustiawan mengatakan, kegiatan Bina Desa Konservasi Cibiru Wetan ini merupakan kolaborasi Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat dengan beberapa perusahaan.

Kegiatan yang digelar berupa penanaman agrosilvo pastoral, penanaman 4.000 bibit pohon di lahan seluas 10 hektare, dan penyerahan 200 ekor domba bibit untuk dikembangkan oleh masyarakat sekitar.

Baca Juga: Bukan Hanya Ridwan Kamil, Ternyata Ada 4 Kepala Daerah yang Masuk Kriteria Menjadi Kepala IKN

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah