7 Bayi Ini Kelahiran Tanggal Cantik 22-2-2022 di RSUD Otto Iskandar Dinata Bandung

22 Februari 2022, 21:15 WIB
Ilustrasi. ada tujuh bayi yang dilahirkan di tanggal Cantik di RSUD Otto Iskandar Dinata Kabupaten Bandung tepat pada hari Ini, 2 Februari 2022. /Pixabay.com/@marvelmozhko

SUMEDANGKLIK – Melahirkan di tanggal cantik terkadang menjadi impian sebagian orangtua.

Untuk memperoleh tanggal kelahiran yang cantik para orangtua biasanya mengupayakan beberapa cara misalnya mengikuti program hamil atau menjadwalkan kelahiran melalui operasi caesar.

Hari ini, 22 Februari 2022 merupakan salah satu tanggal cantik yang diinginkan oleh orang-orang untuk menjadi hari spesial mereka karena jika dilihat dari susunannya, angka 22-02-2022 urutannya akan tetap sama meski dibolak balik.

Di beberapa rumah sakit yang ada di Kabupaten Bandung juga ada beberapa bayi mungil yang dilahirkan.

Baca Juga: Seorang Janda di Bandung Dirampok Lalu Diperkosa Secara Bergilir, Pelaku Berhasil Dihadiahi Timah Panas

Menurut informasi dari Humas RSUD Otto Iskandar Dinata, Dinata Arif, ada tujuh bayi yang dilahirkan disana.

Dua bayi lahir secara normal dan yang berencana melahirkan melalui operasi caesar (sesar) itu ada lima orang. Jadi total semuanya ada tujuh bayi.

“Kondisi bayinya bagus. Sekarang masih proses dua (melahirkan),” ujar Arif saat dihubungi via telepon, Selasa 22 Februari 2022.

Meski dilahirkan tepat di tanggal cantik, kata Arif, pihak rumah sakit tetap memperhatikan kondisi pasien. Artinya, bukan semata-mata keinginan pasien untuk melahirkan di tanggal cantik.

Baca Juga: Pilih DKI 1 atau Jabar 1? Begini Jawaban Mengejutkan dari Wali Kota Bogor Bima Arya

“Sebetulnya dikembalikan kondisi kesehatannya, jadi enggak keinginan mereka juga, momennya pas saja,” jelas Arif.

Sementara itu, di RSUD Al Ihsan Baleendah pun, hingga pukul 17.00 WIB ada tujuh bayi yang dilahirkan di tanggal cantik ini.

Wakil Direktur (Wadir) Medik Penunjang dan Keperawatan RSUD Al Ihsan, dr. Ferry Achmad Firdaus mengungkapkan lima bayi dilahirkan melalui operasi caesar, sedangkan dua lainnya dilahirkan secara normal.

“Perkiraan pasti ada sekitar tiga sampai empat orang, yang berencana, beda lagi kalau yang tidak terencana. Yang melahirkan secara normal juga ada,” ujar Ferry.

Baca Juga: ASTAGA! Tak Hanya Dirampok dan Diperkosa Secara Bergilir di Kebun Teh, Janda di Bandung Ini Juga Alami Hal Ini

Kata Ferry, proses melahirkan itu harus berdasarkan indikasi medisnya. Jadi, RSUD Al Ihsan ini adalah rumah sakit milik pemerintah bukan swasta. Sehingga semuanya harus berdasarkan alasan yang ada aturannya.

“Semua harus atas indikasi medis. Kita kan kembali ke aturan, ini kan bukan rumah sakit swasta tapi milik pemerintah, semua itu harus berdasarkan alasan yang ada aturannya. Caesar itu kan harus ada indikasi medisnya, kalau bukan indikasi medis, ya enggak kita terima,” pungkas Ferry.***

Editor: Panji Eko Laksmanto

Tags

Terkini

Terpopuler