Sekretariat ASEAN Berubah Nama Menjadi Markas Besar ASEAN

SUMEDANG BAGUS - Para pemimpin ASEAN telah memutuskan untuk mengganti nama ASEAN Secretariat (Sekretariat ASEAN) menjadi ASEAN Headquarters atau Markas Besar ASEAN. Keputusan ini diambil secara serentak dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, pada hari Selasa.

Menurut Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, perubahan nama ini bertujuan untuk memperkuat posisi Sekretariat ASEAN dan memperbaiki mekanisme pengambilan keputusan.

ASEAN selama ini mengadopsi sistem konsensus dalam pengambilan keputusan, yang berarti setiap keputusan harus disepakati oleh semua negara anggota.

Baca Juga: Erick Thohir membawa Jay Idzes dari klub Serie B Italia, Venezia

Sekretariat ASEAN pertama kali didirikan pada bulan Februari 1976 oleh para Menteri Luar Negeri ASEAN.

Sesuai dengan perjanjian antara pemerintah Indonesia dan ASEAN, pemerintah Indonesia memberikan lokasi untuk kantor Markas Besar ASEAN di Jakarta Selatan, yang secara resmi diresmikan pada tahun 1981 oleh Presiden Indonesia pada saat itu, Soeharto.

Sekretariat ASEAN berfungsi sebagai organ ASEAN yang bertugas untuk meningkatkan koordinasi antara lembaga-lembaga ASEAN dan memfasilitasi pelaksanaan berbagai kegiatan dan proyek dalam kerangka kerja kerjasama ASEAN. Pemimpin dari Sekretariat ASEAN disebut sebagai Sekretaris Jenderal.***