Pandemi Bukan Halangan Big Hit Entertainment, Catat Laporan Keuangan Terbaik Sepanjang Sejarah Perusahaan

- 24 Februari 2021, 12:30 WIB
Logo Big Hit Entertainment
Logo Big Hit Entertainment /Soompi/

PR SUMEDANG - Meski situasi dunia sedang berperang melawan pandemi, tetapi salah satu agensi hiburan terbesar di Korea Selatan, Big Hit Entertainment justru mencatatkan tahun laporan keuangan terbaiknya dalam sejarah perusahaan itu berdiri.

Meski banyak hambatan yang melibatkan pandemi, laporan keuangan Big Hit Entertainment untuk tahun fiskal 2020 menunjukkan perkembangan terbaik dalam sejarah perusahaan itu.

Terbukti, Big Hit Entertainment mencatat laporan keuangan terbaik sepanjang sejarah perusahaan dengan total ₩ 796,3 miliar KRW ($ 716,67 juta USD), dengan laba operasi ₩ 142,2 miliar KRW ($ 128,8 juta USD) dan laba bersih ₩ 86,2 miliar KRW ($ 77,58 juta USD).

Baca Juga: Dispatch Ungkap Jennie BLACKPINK dan G-Dragon BIG BANG Sudah Berkencan selama Setahun

Angka-angka ini mewakili peningkatan pendapatan 36% dibandingkan tahun 2019, peningkatan laba operasi sebesar 44%, dan peningkatan laba bersih sebesar 19%.

Selain itu, Big Hit Entertainment juga mencatatkan kuartal fiskal tertinggi selama kuartal keempat tahun 2020, dengan pendapatan ₩ 312,3 miliar KRW ($ 281,07 juta USD) dan ₩ 52,5 miliar KRW ($ 47,25 juta USD) dalam laba operasi.

Penjualan album yang kuat dan pertumbuhan yang stabil dalam industri musik, juga membantu mendorong tahun rekor Big Hit Entertainment.

Jika menilik sejumlah artis Big Hit Labels pun telah sukses menjual total 13,22 juta album. Ini dipimpin oleh penjualan album yang kuat oleh BTS, SEVENTEEN, TXT, dan ENHYPEN. ₩ 322,6 miliar KRW ($ 290,34 juta USD) dari ₩ 796,3 miliar agensi berasal dari penjualan album pada tahun 2020.

Baca Juga: SHINee Comeback Setelah Wamil, Ini Makna Lagu Don't Call Me yang Wajib Shawol Tahu

Lebih lanjut, Big Hit juga diuntungkan dengan aksi akuisisi berbagai agensi, seperti Pledis Entertainment pada Mei dan KOZ Entertainment pada November.

Bahkan, Big Hit Labels tengah menjalankan sistem multi-label lima label, juga termasuk Source Music dan Belift Lab Inc.

Sementara penjualan terkait pertunjukan dan konser menurun karena pandemi, penjualan terkait merchandise dan lisensi resmi, konten, dan barang terkait fanclub masing-masing naik 53%, 71%, dan 66%.

Sedangkan untuk ke depannya, Big Hit Entertainment berencana untuk terus mempromosikan pendekatan yang seimbang dalam menumbuhkan setiap sektor.

Baca Juga: Jennie BLACKPINK Dirumorkan Berkencan dengan G-Dragon BIG BANG, Ini Pernyaaan Resmi Agensi

Salah satu promosi menguntungkan adalah jumlah pelanggan Weverse yang terus bertambah, ini disebut menjadi faktor dalam meningkatkan pendapatan Big Hit Entertainment.

"Kami dapat mencapai kinerja tertinggi kami karena struktur bisnis kami yang kokoh, bahkan selama pandemi virus Corona. Kami memiliki strategi untuk terus mengembangkan bisnis kami melalui akuisisi seiring dengan pertumbuhan konstan artis Big Hit Labels kami.

"Kami akan terus berkembang di masa depan melalui berbagai cara, seperti kerja sama dengan mitra eksternal, seperti pengalihan V LIVE Naver baru-baru ini ke perusahaan Weverse dan kemitraan kami dengan Universal Music Group," pungkas Big Hit Entertainment.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Koreaboo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah