Tegaskan Keponakannya Hanya sebagai Pengguna, Ashanty: Millen Bukan Pengedar!

- 25 November 2020, 08:40 WIB
Ashanty.
Ashanty. /Instagram/@Ashanty_ash

PR SUMEDANG - Buntut dari penangkapan Millen Cyrus, kini nama Ashanty turut menjadi buah bibir publik.

Pada, Minggu 22 November 2020, keponakan Ashanty tersebut dibekuk pihak kepolisian bersama seorang pria berinisial JR di salah satu hotel di Kawasan Ancol, Jakarta Utara.

Melalui kanal YouTube pribadinya, Ashanty mengungkapkan jika dirinya sangat syok dengan kabar penangkapan Millen Cyrus.

Baca Juga: Antam Dua Gram Rp1.962.000, Simak Daftar Harga Emas 25 November 2020 di Pegadaian

"Yang pasti syok, syok, karena tidak menyangka akan sejauh ini. Kita diam bukan berarti tidak membantu. Pastilah namanya keluarga kita pasti membantu," kata Ashanty dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam kanal YouTube The Hermansyah A6 pada Selasa 24 November 2020.

Meski sedang berada di Bali, namun Ashanty terus memantau perkembangan kasus yang menimpa Millen Cyrus. Ia juga mengupayakan yang terbaik untuk menyelesaikan kasus narkoba yang menjerat kaponakannya itu.

"Walaupun aku dari Bali aku enggak bisa ke Jakarta, tapi aku dari jauh setiap jam memantau, juga mempertanyakan apa yang dilakukan yang terbaik," ujar Ashanty.

Baca Juga: Tanggal Gajian Tiba, Shopee Gajian Sale Punya Promo Spesial buat Kamu!

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel dengan judul Turun Tangan Soal Penangkapan Millen Cyrus, Ashanty: Aku dari Bali Setiap Jam Memantau istri Anang Hermansyah itu meyakini bahwa Millen Cyrus bukan pengedar, ia hanya pemakai yang menyalahi penggunaan narkoba.

Ashanty berharap pihak kepolisian bisa meringankan hukuman Millen dengan cara direhabilitasi.

"Aku tahu Millen bukan pengedar, Millen pemakai, ini penyalahgunaan, jadi mungkin yang terbaik direhabilitasi," tutur Ashanty.

Baca Juga: Simak 10 Hal Penting Jelang Laga Matchday 4 Liga Champions 25 sampai 26 November 2020

Ibu empat anak itu berharap adanya kasus tersebut bisa memberi hikmah untuk Millen Cyrus, dan memberi arti adanya keluarga baginya.

"Semoga ini menjadi pembelajaran buat dia ke depan untuk mengingat bahwa saat seperti ini pasti yang akan turun tangan keluarga, yang akan membantu tuh keluarga," ujar Ashanty.

Saat ini, Ashanty memilih untuk menyerahkan segala proses hukum yang harus dijalani Millen ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Harta Rp1 Triliun Ludes Demi Terjun ke Politik, Sandiaga Uno: Saya Melihat sebagai Jalur Pengabdian

Ashanty berharap agar pihak kepolisian mengabulkan permohonan keluarga supaya Millen bisa direhabilitasi.

"Memohon semoga Millen bisa direhabilitasi karena Millen bukan pengedar tapi pengguna," kata Ashanty.***(Hani Febriani/Pikiran Rakyat)

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah