Nomor Teleponnya Kena Imbas Peretasan di Facebook, Mark Zuckerberg Ternyata Gunakan Signal

- 8 April 2021, 05:45 WIB
CEO Facebook Mark Zuckerberg.
CEO Facebook Mark Zuckerberg. / REUTERS/Carlos Jasso

PR SUMEDANG - Fakta baru dari bocornya data pribadi di Facebook, akhirnya belum lama ini terungkap bahwa nomor telepon Mark Zuckerberg juga termasuk di antara data yang bocor.

Dari sana, mulai muncul fakta menarik lainnya, ternyata sang CEO Facebook, Mark Zuckerberg, menggunakan aplikasi Signal, alih-alih menggunakan WhatsApp yang merupakan platform miliknya.

Selain nomor kontaknya yang terdaftar di Signal, data termasuk nama, lokasi, detail pernikahan, tanggal lahir, dan ID Facebook Mark Zuckerberg juga ikut bocor.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Grup C Piala Menpora 2021: Gol Hasil Penalti Irfan Bachdim Pastikan PSS Sleman Unggul

Seorang peneliti keamanan mengungkapkan bahwa Zuckerberg menggunakan Signal, dengan memposting nomor teleponnya yang bocor.

“Di peristiwa lain, Mark Zuckerberg juga menghormati privasinya sendiri, dengan menggunakan aplikasi obrolan yang memiliki ujung ke ujung enkripsi dan tidak dimiliki oleh @facebook. Ini adalah nomor yang terkait dengan akunnya dari kebocoran Facebook baru-baru ini," cuit pakar keamanan Dave Walker di akun Twitter miliknya, @Daviey.

Cuitan itu dilengkapi dengan tangkapan layar dari nomor telepon Zuckerberg yang bocor, bertuliskan "Mark Zuckerberg ada di Signal".

Baca Juga: Catat Tanggalnya! Dibintangi Krystal, Jang Ki Yong, dan Chae Soo Bin, Film Sweet and Sour akan Segera Tayang

Berita itu muncul pada saat banyak pengguna yang geram dengan kebijakan privasi baru WhatsApp milik Facebook pindah ke alternatif lain yang tampaknya lebih aman seperti Signal.

Persyaratan layanan baru WhatsApp yang kontroversial dijadwalkan mulai berlaku mulai Mei 2021.

Kebijakan privasi yang diperbarui mengubah cara Facebook dapat mengakses obrolan pengguna dengan akun bisnis.

Baca Juga: Rangkuman 'River Where The Moon Rises' Episode 16: Go Geon Tak Berdaya hingga Dipaksa Mundur oleh On DaL

Pendiri Facebook Chris Hughes dan Dustin Moskovitz juga termasuk di antara pengguna yang terkena dampak yang datanya bocor dalam pelanggaran Facebook.

Dave Walker mencatat bahwa pelanggaran data juga termasuk kontak CEO Facebook Mark Zuckerberg di antara 533 juta lainnya.

"Mengenai bocoran Facebook dari 533 juta orang, ironisnya Mark Zuckerberg juga termasuk dalam bocoran itu," tulisnya lagi di Twitter.

Baca Juga: Sinopsis Film Knock Knock: Keanu Reeves sebagai Evan Diteror Dua Wanita, Bell dan Genesis

Menurut pakar keamanan lain, Alon Gal, data tersebut bocor pada tahun 2020 karena kerentanan yang memungkinkan melihat nomor telepon yang ditautkan ke setiap akun Facebook.

Facebook mencatat bahwa kerentanan ditemukan pada 2019 yang memungkinkan nomor telepon jutaan pengguna dihapus dari server Facebook.

Raksasa media sosial tersebut mengatakan bahwa kerentanan telah diperbaiki pada Agustus 2019.

Baca Juga: Dua Episode Vincenzo Alami Penundaan, tvN Bakal Tayangkan Episode Spesial sebagai Ganti

Namun, menurut Gal, meskipun cacat tersebut telah diperbaiki, hal itu dapat memberikan informasi berharga kepada penjahat dunia maya.

Di antara 533 juta pengguna Facebook yang terpengaruh, 32 juta milik AS, 11 juta milik Inggris dan enam juta milik India.

Selain nomor kontak, informasi rahasia termasuk detail pribadi pengguna seperti lokasi mereka, nama lengkap, tanggal lahir, bio lengkap, ID Facebook, dan alamat email.

Menurut laporan lain, basis data nomor telepon yang dicuri telah diposting ke 'forum' peretas dan dapat dengan mudah diteruskan kepada siapa saja yang memiliki keterampilan komputasi dasar.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: India Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x