Network
SUMEDANG BAGUS - Sumedang sebagai salah satu kabupaten yang memiliki kemampuan penanganan stunting dan kemiskinan yang signifikan. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dalam Kunjungannya ke Kabupaten Sumedang pada Rabu, 8 Maret 2023, merekomendasikan Sumedang sebagai wilayah acuan penanganan stunting secara nasional, sebagai hasil keseriusan Pemkab Sumedang dalam penanganan stunting.
Untuk memberikan bukti nyata lain atas keseriusan penanganan stunting dan melawan kemisknan, Satuan Polisi Pamong Praja membagikan 41 paket makanan tambahan bagi balita di Sumedang. Pemberian paket tersebut secara simbolis dilakukan Bupati H Dony Ahmad bertepatan dengan peringatan HUT Satpol PP ke 73 di Pendopo Pusat Pemerintahan Sumedang.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sumedang Syarief Effendi Badar mengatakan, ada 41 balita yang masuk katagori stunting dan mendapatkan paket makanan tambahan dari Satpol PP. "Semua penerima ini adalah warga Sumedang Selatan, karena untuk geber melawan kemiskinan dan stunting ini wilayah binaan Satpol PP adalah wilayah Sumedang Selatan," jelas Syarief.
Baca Juga: Edarkan Narkoba Anak Artis Ditangkap.
Baca Juga: Harga Pangan Terbaru Di Jawa Barat
Menurut Syarief, program ini rencananya setiap bulan akan rutin dilakukan sebagai aksi nyata geber melawan kemiskinan dan stunting di Sumedang.
Sementara itu Ny Rita warga Cipameungpeuk salah seorang penerima bantuan mengaku senang bisa menerima paket makanan tambahan tersebut. "Sebelumnya saya diberitahu oleh petugas kelurahan untuk datang ke sini dan alhamdulilah mendapatkan bantuan," jelasnya. Ritapun mengaku kalau anaknya yang baru berusia 3 tahun memang tidak terlalu tinggi dan masuk katagori stunting. Rita berharap adanya bantuan berupa paket makanan tambahan bisa mempercepat pertumbuhan anaknya hingga tidak pendek lagi.***
