Network
SUMEDANG BAGUS - Gelaran Bandung Open II 2024 menjadi angin segar bagi pecinta bulutangkis di Kota Kembang. Ditengah prestasi bulutangkis Indonesia yang sedang menurun, turnamen ini diharapkan dapat melahirkan bibit-bibit unggul dan membangkitkan kembali kejayaan bulutangkis Kota Bandung.
Kekhawatiran akan prestasi bulutangkis Indonesia yang meredup terlontar dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bandung, Edy Marwoto, saat membuka Kejuaraan Bulutangkis Tingkat Nasional Bandung Open II 2024. Edy berharap turnamen ini menjadi awal kebangkitan bulutangkis Indonesia, khususnya di Kota Bandung.
“Kita merindukan sosok Iie Sumiat, Taufik Hidayat maupun Antoni Sinisuka Ginting bisa lahir lagi di Bandung,” ujar Edy.
Baca Juga: KONI Kabupaten Bandung Kembangkan Prestasi Olahraga Melalui Program D'Sport
Pemerintah Kota Bandung sendiri, meskipun dengan anggaran terbatas, tetap mendukung penuh penyelenggaraan Bandung Open II. Edy mengatakan Pemkot Bandung akan membantu semua cabang olahraga sesuai dengan anggaran yang ada.
“Pengcab PBSI Kota Bandungpun mendapat bantuan hibah. Kita sharing termasuk dengan KONI Kota Bandung. Ini kan levelnya nasional, kita jangan mengecewakan kota Bandung oleh karena itu Dispora mensuport penuh kegiatan ini,” tutur Edy.
Memburu Bibit Unggul dan Meningkatkan Prestasi
Ketua Umum Pengcab PBSI Kota Bandung, Kombes Pol. Drs. Nurfallah, SH, mengungkapkan bahwa Bandung Open II akan dilaksanakan mulai 20 hingga 26 Juni dengan jumlah peserta mencapai 755 atlet. Mereka datang dari berbagai penjuru Indonesia, bahkan ada 2 atlet dari Australia yang turut berpartisipasi.
“Jumlah peserta yang mencapai 755 atlet ini nanti akan dilaksanakan secara all out dalam rangka mencari prestasi di kota Bandung. Sedangkan hal utama dari digelarnya Bandung Open II ini adalah untuk meningkatkan perbulutangkisan khususnyadi kota Bandung dan kota Bandung adalah gudangnya para pemain bulutangkis, Beberapa diantaranya sudah memiliki prestasi mumpuni seperti Antoni Sinisuka Ginting, Gregoria Mariska Tunjung dan, Fajar Alfian,”tutur Nurfallah.
Nurfallah juga mengucapkan syukur atas bantuan dana yang diperoleh dari KONI Kota Bandung dan Dispora Kota Bandung. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada tokoh bulutangkis Jawa Barat, Yudi Diharja, yang selalu mendukung pembinaan bulutangkis di Bandung dan Jawa Barat.
