Banjir Kepung Cilacap, Tiga Kecamatan Terendam Banjir Hingga 1,5 Meter

- 21 Maret 2022, 09:22 WIB
Petugas terus melakukan evakuasi warga terdampak banjir di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.Sebanyak tiga kecamatan di Cilacap tergenang banjir dengan ketinggian muka air mencapai 1,5 meter.
Petugas terus melakukan evakuasi warga terdampak banjir di wilayah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.Sebanyak tiga kecamatan di Cilacap tergenang banjir dengan ketinggian muka air mencapai 1,5 meter. /dok. BPBD Cilacap/

SUMEDANGKLIK – Banjir mengepung tiga kecamatan di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Akibatnya, sebanyak 424 warga mengungsi  akibat terdampak genangan banjir dengan ketinggian banjir mencapai hingga 1,5 meter.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menuturkan, banjir yang melanda permukiman warga itu terjadi setelah setelah hujan lebat mengguyur wilayah Kabupaten Cilacap sejak Selasa 15 Maret 2022.

Berdasarkan hasil kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, lanjut Muhari, wilayah terdampak banjir mencakup lima desa di tiga kecamatan yang ada di Kabupaten Cilacap.

Baca Juga: Banjir di Depan PT Kahatex Cikancung Lumpuhkan Arus Lalu Lintas, Polisi Langsung Turun Urai Kemacetan

“Wilayah terdampak tersebut meliputi Desa Mujur Lor, Desa Gentasari di Kecamatan Kroya. Selanjutnya Desa Karangjati di Kecamatan Sampang dan Desa Klumprit, serta Desa Karangsembung di Kecamatan Nusawungu,” ungkap Muhari dalam keterangannya, Senin, 21 Maret 2022.

BPBD Kabupaten Cilacap mencatat, lanjut Muhari, terdapat kurang lebih 4.088 keluarga atau sekitar 14.417 warga yang terdampak banjir. Sedangkan, rumah yang terendam sebanyak 24 unit dengan tinggi muka air antara 5 hingga 150 sentimeter.

Sementara itu terkait dampak kerugian material, kata Muhari, BPBD setempat mencatat 49 unit fasilitas rumah ibadah rusak, 20 unit fasilitas pendidikan terendam, dan 565 hektare lahan pertanian juga ikut terdampak banjir.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Melanda Purworejo, Sebanyak 6.085 Warga Mengungsi

“Sebagai upaya percepatan penanganan banjir itu, BPBD Kabupaten Cilacap bersama tim gabungan dari lintas instansi terkait telah melakukan kaji cepat, mendirikan dapur umum, dan melakukan evakuasi dan pertolongan warga jika air mengalami kenaikan,” ucap dia.

Halaman:

Editor: Ecep Sukirman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah