Peduli akan Keberagaman dan Kebudayaan Indonesia, CIMA Wakafkan 5000 Eksemplar Alquran

- 16 Maret 2021, 10:00 WIB
Wakaf Lima Ribu Al-Qur'an dari CIMA. / Kemenag.go.id
Wakaf Lima Ribu Al-Qur'an dari CIMA. / Kemenag.go.id /

PR SUMEDANG - Pada Senin, 15 Maret 2021, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) menerima wakaf Alquran sebanyak 5000 eksemplar, dari China Indonesia Management Association (CIMA).

Dikutip PikiranRakyat-Sumedang.com dari situs Kemenag RI pada Selasa, 16 Maret 2021, penyerahan wakaf Alquran tersebut disampaikan secara simbolis oleh Chairman CIMA, Arif Harsono di kantor Kementerian Agama, Jakarta.

Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama RI, menyambut baik wakaf Alquran dari CIMA ini. Ia pun menyebutkan bahwa wakaf ini adalah langkah untuk mempererat hubungan antar umat beragama di Indonesia.

Baca Juga: Riz Ahmed Jadi Muslim Pertama Masuk Nominasi, Berikut Daftar Lengkap Nominasi Oscar 2021

"Kami menyambut baik wakaf Alquran ini, dan tentu amat bermanfaat. Ini juga menjadi langkah untuk mempererat hubungan antar agama di Indonesia," ucap Menteri Agama.

Yaqut juga menuturkan, bahwa kebutuhan Alquran di Indonesia saat ini mencapai lima juta eksemplar per tahun. Namun, Unit Percetakan Al-Qur'an (UPQ) Kemenag RI baru mampu mencetak satu juta eksemplar Alquran per tahun.

"Jadi keterlibatan dan peran serta masyarakat untuk berupaya menyediakan Alquran tentu saja bermanfaat," ungkap Menteri Agama.

Baca Juga: Dirumorkan Jalin Hubungan, Foto Berduaan Jadi Bukti V BTS dan Jisoo BLACKPINK Berkencan

Sementara itu, Arif Harsono selaku Chairman CIMA menyampaikan bahwa pemberian Wakaf Alquran ini merupakan bentuk kepedulian dan penghargaan pengusaha Tiongkok dan Indonesia terhadap kehidupan keberagamaan dan kebudayaan yang ada di Indonesia.

"Kami juga ingin memberitahukan kepada para pengusaha atau pun investor yang berasal dari Tiongkok, bahwa negara Indonesia adalah negara yang amat menghargai keberagamaan dan kebudayaan. Mereka harus paham budaya kita," ungkap Arif.

"Sehingga kalau mereka ingin berinvestasi di Indonesia, ya harus menghargai agama dan budaya. Kami berharap lima ribu Alquran ini menjadi awal. Semoga ada teman-teman pengusaha lain yang juga akan terketuk hatinya," sambungnya.

Baca Juga: Lirik Lagu Do or Not - PENTAGON dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Sependapat dengan Arif, Co Founder CIMA Hermawan Kartajaya mengungkapkan kitab suci menjadi hal penting dalam kehidupan umat beragama.

"Kami berharap dengan tersedianya kitab suci, maka umat beragama dapat lebih memahami agamanya sehingga kedamaian tumbuh di negeri ini," Ucap Hermawan.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah