Transaksi di Gerbang Tol di Jabodetabek dan Jawa Barat Terus Neningkat

6 April 2024, 22:49 WIB
Gerbang Tol Cileunyi yang menjadi salah satu lokasi keluar masuk pemudik /Jasa Marga

SUMEDANG BAGUS -- Berdasarkan pencatatan yang dilakukanJasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT), terhitung H-7 s.d. H-5 Hari Raya Idul Fitri 1445 H pada periode 3 s.d. 5 April 2024, volume lalu lintas di Ruas Tol wilayah Jabotabek dan Jawa Barat terus neningkat. Jasa Marga pun merinci peningkatan arus lalu lintas yang terjadi 

A. Lalu Lintas Jabotabek
Total sebanyak 323.237 kendaraan atau meningkat 7,77% dibanding volume lalu lintas transaksi normal yaitu 299.919 kendaraan transaksi yang meninggalkan Jabotabek menuju Bandara International Soekarno Hatta melalui dua Gerbang Tol (GT) dengan rincian sebagai berikut:

Baca Juga: Bey Machmudin Pastikan Kesiapan Fasilitas Penunjang Arus Mudik

1. GT Cengkareng
Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Cengkareng sebesar 6,74% atau sebanyak 239.018 kendaraan dibanding dari lalu lintas normal sebanyak 223.921 kendaraan.

2. GT Benda Utama
Peningkatan volume lalu lintas transaksi di GT Benda Utama, sebesar 10.82% atau sebanyak 84.219 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 75.998 kendaraan.

B. Lalu Lintas Jawa Barat
Terpantau peningkatan lalu lintas kendaraan meninggalkan Jabodetabek menuju selatan melalui jalan tol ruas Cipularang dan ruas Padaleunyi. Adapun distribusi lalu lintas menuju Jawa Barat sebagai berikut:

1. GT Cileunyi Jalan Tol Padaleunyi
Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 97.439 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut meningkat 17,03% dari lalin normal yaitu sebanyak 83.259 kendaraan.

Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang meninggalkan Bandung atau Jakarta menuju Rancaekek atau Sumedang melalui GT Cileunyi tercatat 98.164 kendaraan atau meningkat 20.49% dibanding lalu lintas normal sebanyak 81.468 kendaraan.

2. GT Pasteur Jalan Tol Padaleunyi
Sementara itu, peningkatan volume lalu lintas transaksi GT Pasteur (masuk) meninggalkan Kota Bandung tercatat 107.761 atau sebesar 3,44% dari lalin normal sebanyak 104.174 dan volume lalu lintas transaksi sebaliknya atau kendaraan yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur (keluar) tercatat 89.031 kendaraan atau lebih tinggi 3.38% dibanding lalu lintas normal sebanyak 86.116 kendaraan.

Marketing and Communication Department HeadJasamarga Metropolitan Tollroad, Panji Satriya dalam keterangan pers tertulis pada 6 April 2024 mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan serta kondisi pengemudi yang prima. Pemudik pun diimbau selalu memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan.

"Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, satu e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar," tutur Panji 

Ia juga mengimbau agar pemudik selalu memperbaharui informasi rekayasa lalu lintas seperti contra flow  dan one way di jalan tol dengan mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga, aplikasi Travoy, Website www.jasamarga.com atau one call center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080.***

Editor: B. Hartati

Sumber: Jasa Marga

Tags

Terkini

Terpopuler