Network
/photo/2023/05/22/3719433318.jpg)
SUMEDANG BAGUS -- Protes warga Kabupaten Tasikmalaya terkait kerusakan jalan salah satunya di daerah Pamijahan hingga Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya, ditanggapi Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum.
Usai upacara Hari Kebangkitan Nasional di Lapangan Gasibu Kota Bandung, Senin 22 Mei 2023, Uu menyatakan, pemerintah tidak menganaktirikan program pembangunan manapun, termasuk soal perbaikan jalan.
Baca Juga: Harga Telur Melonjak, Disperindag Jabar Terus Berkoordinasi dengan Pusat
Namun, anggaran yang terbatas membuat pemerintah harus berbagi. Hal tersebut karena pembangunan yang dilaksanakan pemerintah bukan hanya jalan, tapi juga kesehatan, pendidikan, hingga ekonomi.
"Masyarakat harus memahami karena memang pengalaman saya menjadi pemimpin, permohonan masyarakat jauh lebih banyak daripada kemampuan pemerintah dalam bidang realisasi ataupun anggaran. Oleh karena itu, pemerintah tidak satupun menganaktirikan program termasuk program perbaikan jalan. Cuma anggaran yang terbatas membuat terbagi," ujar mantan Bupati Tasikmalaya tersebut.
Uu pun berharap, masyarakat tidak hanya meninjau keberhasilan pembangunan dari satu sektor saja, tapi juga sektor lain seperti kesehatan dan sekolah yang menurutnya jarang ada yang memprotesnya.
Baca Juga: PABSI Jabar Gelar Seleksi BK PON XXI
Wakil Gubernur yang saat ini menjabat sebagai Plh Gubernur Jabar tersebut pun menegaskan, jalan milik provinsi akan diperbaiki bertahap. Dirinya menjanjikan, pada periode tahun anggaran 2024. gubernur akan menggelontorkan uang untuk memperbaiki jalan di berbagai daerah yang belum selesai.
"Saya masih ada diestimasikan satu periode anggaran lagi tahun 2024, ini akan digelontorkan uang oleh Pak Gubernur untuk meningkatkan jalan yang milik provinsi Jawa Barat di berbagai daerah yang belum selesai. Artinya program JAMU atau Jalan Mulus di akhir kepemimpinan kami Insya Allah akan terealisasi dengan baik," pungkasnya.***
