Network
SUMEDANGKLIK – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memerintahkan semua jajaran TNI AD mampu mengantisipasi menyebarnya paham radikalisme di tengah masyarakat melalui media-media sosial.
Hal itu dikatakan Kasad saat memberikan pengarahan kepada para pejabat utama komando daerah militer di seluruh Indonesia. Pada vicon kali ini, diikuti Asisten Kasad, Kaskostrad, seluruh Pangkotama jajaran TNI AD, Danjen Kopassus, dan para pejabat TNI AD lainnya,
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto didampingi para pejabat utama Kodam III/Siliwangi segera melaksanakan arahan yang disampaikan Kasad tersebut.
Baca Juga: Dimakan Usia, Jembatan Gantung Batukaras - Cijulang Pangandaran Segera Diperbaiki
Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto mengatakan, dalam arahan Kasad di antaranya, memberikan perintahnya kepada para Pangkotama harus mengimplementasikan tujuh perintah harian Kasad kepada seluruh Prajurit di satuan jajarannya.
“Selain itu menurut Kasad, tugas TNI AD saat ini semakin kompleks. Seperti halnya yang beredar di media sosial, kita baca, dengar, bahwa paham radikalisme saat ini semakin berkembang pesat. Ini harus ada kepedulian dari TNI Angkatan Darat,” tutur dia.
Menyikapi hal itu, lanjut Arie, tidak cukup hanya dengan melakukan deteksi dini, pencecegah dini, temu cepat, dan lapor cepat. Melainkan pula harus ada tindakan-tindakan nyata dari Kotama untuk mencegahnya berkolaborasi dengan pihak kepolisian.
Baca Juga: Yonif Raider 301/PKS, Siap Diberangkatkan Tugas Ke Wilayah Perbatasan
“Dengan demikian, dalam menyikapi arahan dari Kasad, Kodam III/Siliwangi akan menggelar pasukan pada Kamis, 27 Januari 2022 di Lapangan Makodam III/Siliwangi,” kata dia.
