Harga Minyak Dunia Turun

- 9 Juni 2023, 17:15 WIB
/WIKIPEDIA

SUMEDANG BAGUS - Pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), harga minyak mentah berjangka mengalami penurunan. Meskipun demikian, harga minyak kemudian mengalami rebound setelah Amerika Serikat dan Iran membantah laporan tentang kemungkinan kesepakatan nuklir antara keduanya. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman bulan Juli turun sebesar 1,24 dolar AS atau 1,71 persen, menjadi berakhir di 71,29 dolar per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman bulan Agustus merosot sebesar 0,99 dolar atau 1,29 persen, menjadi berakhir di 75,96 dolar per barel di London ICE Futures Exchange.

Laporan dari situs berita Middle East Eye menyebutkan bahwa Amerika Serikat dan Iran hampir mencapai kesepakatan sementara yang akan memungkinkan Iran mengekspor 1 juta barel minyak setiap hari. Namun, kedua pihak membantah laporan tersebut. Penurunan harga minyak terjadi ketika laporan tersebut muncul, namun sebagian dari kerugian tersebut pulih setelah pihak Amerika Serikat mengatakan bahwa berita tersebut "salah dan menyesatkan."

Baca Juga: Keren! Ini Cara Teh Walini Agar Bisa Masuk dan Bersaing Secara Kompetitif di Pasar Dunia

John Kilduff, partner di Again Capital LLC di New York, menyatakan bahwa jika tidak ada kesepakatan dengan Iran, fokus pasar akan kembali kepada permintaan bahan bakar. Meskipun Arab Saudi telah melakukan pemotongan produksi sebelumnya, harga minyak masih gagal mencapai kisaran perdagangan antara Desember 2022 dan Maret 2023.

Craig Erlam, seorang analis pasar senior di OANDA, menyebutkan bahwa ketahanan ekonomi saat ini mengesankan, namun jika terus berlanjut, dapat menghadapi suku bunga yang lebih tinggi yang akhirnya dapat menyebabkan dampak negatif pada ekonomi. Tamas Varga dari broker PVM menyatakan bahwa harga minyak dapat mengalami kenaikan jika Federal Reserve AS tidak menaikkan suku bunga pada pertemuan berikutnya yang dijadwalkan pada 13-14 Juni.***

 

Editor: Helmi Surya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x