Network
Saat membuat pengakuan palsu, dia mengungkapkan bahwa dia berasal dari White Night Village dan secara terbuka berbicara tentang eksperimen tidak manusiawi yang telah dilakukan terhadap anak-anak di sana.
Dialog yang kuat ini menyoroti ketidakadilan paling kejam di White Night Village, karena ada fakta bahwa subjek uji yang masih muda telah meninggal, sementara kekuatan korup di balik eksperimen tersebut menjalani kehidupan yang nyaman dan istimewa tanpa menghadapi hukuman apa pun.
Namun begitu, cara Nam Goong Min yang tenang dan tanpa emosi dalam menyampaikan kalimat juga menarik hati penonton, memaksa mereka untuk mempertimbangkan betapa kelam pengalaman masa kecil Do Jung Woo baginya untuk dengan santai mengucapkan kata-kata yang memilukan itu.
Baca Juga: UPDATE: 28 Korban yang Meninggal Dunia Akibat Longsor Sumedang Telah Ditemukan Tim SAR
2. "Di dunia yang penuh dengan ketidakadilan ini, satu hal yang adil bagi semua orang adalah hidup dan mati ... dan saya hampir mengubahnya."
Dialog ini dapat ditemui selama Episode 9, tepatnya sat Do Jung Woo menghadapi Gong Il Do (diperankan oleh Kim Chang Wan), yang masih melakukan eksperimen manusia dari White Night Village tanpa rasa bersalah atau penyesalan.
Sebagai anak paling cemerlang yang muncul dari White Night Village, Do Jung Woo mampu menemukan formula yang memungkinkan kehidupan abadi, dan elemen penemuannya digunakan untuk melanjutkan eksperimen yang tidak manusiawi bahkan setelah desa terbakar habis.
Setelah mengetahui konsekuensi mengerikan dari penemuan masa kecilnya, Do Jung Woo menarik perhatian pemirsa saat ia mengungkapkan tekadnya untuk memperbaiki keadaan.
Baca Juga: Drama Korea Mr. Queen Masih Dominasi Slot Tayang, Duduki Peringkat Pertama Rating Menurut Nielsen
3. “Inilah masalahnya. Karena akan lebih mudah jika Anda meyakinkan diri sendiri bahwa lebih baik mengalah dan membiarkan mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan. Siapa yang akan menghormati orang yang menyerah dalam menilai antara benar dan salah?"
